5 Negeri Di Asia Ini Alami Resesi Seks Gegara Warganya Ogah Punya Anak

JAKARTA – Beberapa Negeri Di Asia yang Merasakan resesi seks ini warganya ogah punya anak. Dampaknya, mereka Merasakan ketidakseimbangan yang memengaruhi kestabilan Negeri.

Menurut laporan World Economic Forum, rendahnya angka kelahiran membuat kelompok tua ‘memenuhi’ suatu Negeri. Ini menjadi faktor risiko masalah ekonomi, termasuk meningkatnya biaya Penanganan Keadaan dan tenaga kerja Dunia yang lebih kecil.

Lantaran Lebih sedikit Pertumbuhan muda akibat resesi seks, itu Berencana menentukan juga laju Kemajuan suatu Negeri. Pasalnya, produktivitas Di umumnya dihasilkan Di generasi muda, dan Di Negeri yang Merasakan resesi seks, terdapat risiko bahwa Negeri itu tak lagi mampu produktif Lantaran diisi generasi tua.

Lantas, Negeri Asia mana saja yang Merasakan resesi seks? Berikut informasinya.

1. Jepang

Jepang menjadi Negeri nomor satu Di jumlah Pertumbuhan yang tidak mau berhubungan seks, apalagi punya anak.

Menurut laporan The Oriental Economist, warga jepang Di umumnya melakukan hubungan seksual sebanyak 45 kali per tahun, tapi hanya 24% Di antaranya yang mengaku senang.

Satu survei yang dilakukan Di 2011 juga Menunjukkan bahwa penduduk Jepang itu tidak Memiliki kesenangan Di kegiatan seksual. Ini yang menyebabkan Negeri itu Merasakan resesi seks.

“30% pria Jepang mengaku ogah ‘ngeseks’ Lantaran alasan capek Di tempat kerja. Dampaknya mereka tidak Memiliki tendensi lebih Untuk melakukan seks,” ungkap laporan The Guardian beberapa waktu lalu.

2. Korea Selatan

Situasi serupa terjadi Di Korea Selatan. Banyak wanita berpendidikan Di karier bagus Di sana yang tidak tertarik berhubungan seks atau Memiliki anak.

Data N-IUSSP menjelaskan bahwa perempuan berpendidikan tinggi lebih banyak ketimbang pria Di Korea Selatan, 76 persen berbanding 64 persen. Ini ternyata berdampak Di resesi seks yang terjadi Di Korsel.

Meski Di laporan yang sama dijabarkan bahwa ada beberapa perempuan berpendidikan tinggi yang mau menikah. Tapi, mereka menunda kehamilan Justru ada yang menolak punya anak.