6 Fakta Memikat Daging Babi, Untuk Sejarah hingga Potongan Terbaiknya

Jakarta –

Daging babi menjadi salah satu jenis daging terpopuler Di dunia. Terlepas Untuk kenikmatannya, rupanya ada sejarah unik dan fakta Memikat Di jenis daging ini.

Bukan sapi atau ayam, melainkan daging babi yang paling banyak dikonsumsi Di dunia. Daging ini disukai Lantaran rasanya enak, dapat diolah menjadi beragam masakan, dan harganya lebih terjangkau Untuk sapi.

Daging babi telah menjadi Dibagian penting Untuk banyak masakan Di dunia. Kenikmatannya diakui, entah itu olahan baconnya yang renyah maupun potongan daging daging babi yang juicy.

Terlepas Untuk kenikmatannya, daging babi juga Memiliki segudang fakta Memikat, mulai Untuk sejarah, budidaya peternakannya, hingga potongan daging babi mana yang Disorot paling enak.

Melansir beberapa sumber, berikut sejumlah fakta Memikat Yang Terkait Di daging babi, yang Bisa Jadi belum banyak diketahui!

1. Asal usul daging babi

Melansir texaspork.org, Disekitar 6.000 tahun lalu, babi menjadi hewan pertama yang didomestikasi. Untuk Kontek Sini, orang China lah yang pertama kali memelihara babi hutan Untuk dimakan. Terbaru Di tahun 1500 SM, babi dipelihara Di Eropa.

Hernando de Soto merupakan sosok yang dijuluki sebagai “bapak industri daging babi Amerika”. Sebab, ia yang pertama kali membawa babi Di dunia Terbaru.

Ia mendarat bersama 13 babi pertama Di Amerika Di Tampa Bay, Florida, Di tahun 1539. Sebelum Pada itu, penduduk asli Amerika dilaporkan sangat menyukai rasa daging babi.

Mengakibatkan beberapa serangan terburuk Di ekspedisi Hernando de Soto. Tiga tahun Setelahnya Itu, Setelahnya Hernando de Soto meninggal, kawanan babinya bertambah menjadi 700 ekor.

Jumlah tersebut tidak termasuk babi yang dikonsumsi Di pasukanya, babi yang melarikan diri, dan babi yang diberikan kepada penduduk asli Amerika.

Untuk tahun Di tahun, produksi babi Lebihterus banyak. Babi juga mulai diperkenalkan Di New Mexico hingga diperkenalkan kepada sejumlah pasar Di Amerika.

2. Produksi daging babi

Daging babi diproduksi Di cepat, Karena Itu disebut siklusnya berkelanjutan. Foto: Getty Images/Wachiwit

Babi merupakan hewan yang berkembang biak sepanjang tahun, Agar produksi daging babi disebut sebagai siklus yang berkelanjutan.

Induk babi melahirkan anak babi dua kali Untuk setahun. Setiap induk biasanya bisa Memiliki delapan sampai dua belas babi. Babi Setelahnya Itu disapih Pada berumur dua hingga empat minggu.

Untuk beberapa produsen babi, mereka mengatur siklusnya mulai Untuk perkembangbiakan hingga penjualan. Di sebagian besar peternakan, babi dipelihara Di Markas sampai berat potongnya lebih Untuk 100 kg. Angka berat badan ini biasanya tercapai ketika babi berusia 6 bulan, lapor luxofood.com.

3. Pakan mempengaruhi rasa daging babi

Pakan yang diberikan kepada babi Akansegera memengaruhi rasa dan Standar dagingnya. Foto: VCG via Getty Images/VCG

Babi Di umumnya bisa makan apa saja. Menurut oklahoma.agclassroom.org, babi yang seperti ini biasanya mengandung lemak sangat tinggi. Babi biasanya Akansegera memakan jagung, rumput, atau Justru sisa-sisa yang seharusnya Karena Itu sampah.

Akan Tetapi, Di beberapa peternakan, babi diberi makan lebih hati-hati. Babi modern biasanya makan jagung, gandum, dan kedelai. Vitamin dan mineral ditambahkan Untuk Perkembangan dan kesehatannya.

Babi Pada ini juga lebih berbobot Lantaran produsen merencanakan pola makan Di hat-hati. Hasilnya, babi tumbuh lebih efisien dan menghasilkan lebih banyak daging tanpa lemak dibandingkan produksi babi Sebelumnya.

Penasaran Di potongan daging babi terenak hingga Bangsa pengonsumsi babi terbanyak? Baca Di halaman Lanjutnya!