Kemampuan Timnasional Indonesia Di Level Elit Asia Belum Kuat

Kemampuan Timnasional Indonesia Di level elit Asia belum terlalu kuat. Pengakuan itu disampaikan pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni.

Demam sepak bola Ditengah Mengamuk Tanah Air. Ini tak lepas Bersama Prestasi Timnasional Indonesia lolos Di putaran ketiga Seleksi Gelar Asia 2026 zona Asia.

Pencapaian itu didapat Sesudah mengalahkan Filipina Bersama skor 2-0 Di Kejuaraan terakhir Grup F putaran kedua Seleksi Gelar Asia 2026 zona Asia. Kemenangannya itu sudah cukup menempatkan Skuad Garuda finis sebagai runner up Bersama mengoleksi 10 Skor.

Pencapaian yang sangat membanggakan tentunya Lantaran Timnasional Indonesia sukses menciptakan sejarah Bersama melaju Di putaran ketiga Seleksi Gelar Dunia 2026 Zona Asia sekaligus merebut tiket otomatis lolos Gelar Asia 2027. Ditambah lagi, Skuad Garuda menjadi satu-satunya wakil Bersama Asia Tenggara Sesudah Vietnam, Thailand, hingga Malaysia harus terhenti langkahnya Di putaran kedua.

“Kita patut bangga atas pencapaian Timnasional Di Round 3 Seleksi Gelar Dunia zona Asia. Kendati kita pernah main Di Gelar Dunia Di masa lalu sebagai Hindia Belanda, tapi lolos sampai putaran ketiga Di era sekarang ini sangat tidak mudah,” kata pria yang akrab disapa Bung Kus, Kamis (13/6/2024).

Tapi ada satu catatan yang perlu digarisbawahi. Ini berkaitan Bersama kemampuan Timnasional Indonesia Berusaha Mengatasi Skuat elit Asia seperti Irak.

Merujuk dua laga Di Putaran penyisihan Grup F, Timnasional Indonesia tak pernah Mendominasi melawan Irak. Justru mereka hanya mampu menciptakan satu Tendangan dan tujuh kali kebobolan (1-5, 0-2).

Bung Kus cukup menyayangkan Timnasional Indonesia belum bisa mengatasi Irak. Menurutnya, Skuat berjuluk Singa Mesopotamia itu merupakan parameter kekuatan Negeri Asia yang nantinya Berencana dihadapi Skuad Garuda Di putaran ketiga Seleksi Gelar Dunia 2026.