SEC AS Setujui 8 EFT Spot Ethereum, Harga ETH Melonjak 26%

JAKARTA – Securities and Exchange Commission Amerika Serikat (SEC) telah menyetujui delapan Exchange-Traded Funds (ETF) Ethereum termasuk Di manajemen Penanaman Modal BlackRock dan Fidelity, Grayscale, Bitwise, VanEck, Ark, Invesco Galaxy dan Franklin Templeton.

Keputusan tersebut menandai langkah maju yang signifikan Di penerimaan dan adopsi aset kripto khususnya Ethereum Di pasar keuangan tradisional. Ethereum sebagai salah satu aset kripto terbesar Setelahnya Bitcoin telah Menunjukkan Perkembangan dan potensi yang luar biasa. Di persetujuan SEC ini, investor institusional dan ritel Berencana Memperoleh akses yang lebih mudah dan aman Untuk berinvestasi Di Ethereum Lewat produk ETF yang teregulasi.

Persetujuan SEC Di ETF Ethereum Menunjukkan bahwa minat dan kepercayaan Di aset digital tetap kuat, terutama Di Ethereum yang kini Merasakan Pemberian institusional yang lebih besar Lewat produk ETF yang teregulasi.

“Persetujuan SEC Di ETF Ethereum Memperbaiki permintaan dan Merangsang harga naik. Ini tidak hanya Menunjukkan bahwa regulator Lebihterus Merasakan keberadaan aset digital, tetapi juga membuka Potensi Terbaru Untuk investor Untuk mendiversifikasi portofolio mereka Di cara yang aman dan terjamin,” ujar CEO Indodax Oscar Darmawan, Minggu (26/5/2024).

“Di Itu, persetujuan ETF juga dapat Memperbaiki kredibilitas dan legitimasi Ethereum sebagai aset Penanaman Modal, ini dapat memperluas pengembang Hingga ekosistem Ethereum dan tentu Berencana Memperbaiki jumlah investor,” tambah Oscar.

Oscar menambahkan persetujuan ETF Ethereum ini Menunjukkan bahwa pasar aset kripto secara keseluruhan terus Merasakan kepercayaan Di regulator dan investor institusional. Ini adalah indikasi positif bahwa aset digital seperti Ethereum Memperoleh fundamental yang kuat dan prospek jangka panjang yang menjanjikan. “Justru Pada ini marketcap Untuk Ethereum lebih besar jika dibandingkan Di marketcap Mastercard,” kata dia.

Melihat harga ETH Di platform Indodax Pada pengumuman SEC meminta bursa Untuk melengkapi dokumen 19B-4 dan S1 Untuk ETF Spot Ethereum, harga ETH melonjak Di 26% Di penghujung tanggal 23 Mei 2024, Di harga Di Rp 63 juta. Keputusan SEC mengenai persetujuan ETF Ethereum sangat dinantikan Dari pelaku pasar kripto. Di Itu, langkah ini juga diharapkan dapat Merangsang transparansi dan kepercayaan Di industri kripto.

Oscar menyarankan investor Untuk melakukan Cara Dollar Cost Averaging (DCA) Pada berinvestasi Untuk Memangkas risiko pasar. “Di DCA, investor berinvestasi secara berkala Di jumlah yang sama, Agar fluktuasi harga bisa lebih teratasi,” jelasnya.