7 Efek Untuk Minum Minuman Setiap Hari, Baik atau Buruk?

Jakarta

Minum Minuman setiap hari sudah menjadi kebiasaan Bagi banyak orang. Dampak rutin minum Minuman bisa signifikan Bagi Kesejajaran tubuh. Mulai Untuk manfaat Kesejajaran hingga potensi risiko.

Tahukah detikers apa saja yang terjadi Di tubuh jika kamu rutin mengonsumsi Minuman? Yuk simak ulasan mengenai minuman berkafein ini Untuk mempengaruhi tubuh.

Efek Untuk Minum Minuman Setiap Hari

1. Mendukung Kesejajaran Otak

Sesudah minum Minuman atau kafein apa pun, kita Mungkin Saja Berencana merasa lebih terjaga. Menurut laporan 2015 Untuk Practical Neurology, Untuk jumlah Untuk, Minuman bisa membantu fokus dan mencegah rasa kantuk.


Pendiri dan CEO NY Nutrition Group dan penulis The Core 3 Healthy Eating Plan, Lisa Moskovitz, RDN, mengungkapkan bahwa kafein mengikat reseptor Di otak Sebagai memblokir rasa lelah.

Samping Itu, Minuman juga mendukung fungsi kognitif dan memori. Hasil Untuk meta-analisis Juni 2017 Di Clinical Nutrition, menunjukan minum 1-2 cangkir Minuman setiap hari dikaitkan Bersama tingkat yang lebih rendah Untuk demensia, Alzheimer, serta penurunan gangguan kognitif lainnya.

Tetapi, masih diperlukan Eksperimen Lebih Jelas guna memahami cara kafein dan Minuman secara khusus bekerja Di otak sepenuhnya.

2. Membantu Memberi Perlindungan Di Jantung

Efek minum Minuman setiap hari Berikutnya yaitu Mungkin Saja disertai manfaat Sebagai melindungi jantung.

Menurut studi Circulation: Heart Failure Februari 2021, setidaknya minum 1 cangkir Minuman berkafein sehari dikaitkan Bersama lebih rendahnya insiden gagal jantung.

Tapi, ada jenis Minuman yang diminum mempengaruhi Kesejajaran jantung. Beberapa Eksperimen Menunjukkan kalau jenis Minuman yang tidak disaring, Mungkin Saja tidak bisa melindungi Kesejajaran jantung.

Misal, Untuk sebuah studi tahun 2020 Di European Journal of Preventive Cardiology, menyebut orang dewasa berusia Di atas 60 tahun yang minum Minuman tanpa saringan berisiko lebih tinggi meninggal Lantaran Penyakit jantung atau stroke. Hal ini terjadi jika dibandingkan teman-teman mereka yang minum Minuman, Bersama saringan atau tidak minum Minuman sama sekali.

3. Meningkatkan Kadar Kolesterol

Minuman juga Memiliki pengaruh Di kadar kolesterol. Diterpen adalah zat berminyak Untuk Minuman, yang bisa menghambat kemampuan alami tubuh Sebagai memproses dan menghilangkan kolesterol.

“Walaupun Eksperimen ini sebagian besar masih Untuk tahap studi skala kecil, kami melihat lemak Untuk biji Minuman, utamanya cafestol dan kahweol (senyawa Untuk Energi Minuman), bisa menyebabkan peningkatan kolesterol, terutama LDL atau kolesterol ‘jahat’,” ungkap Kylene Bogden, RDN, salah satu pendiri FWDfuel.

Tetapi, dosis diterpena tergantung Untuk seberapa banyak Minuman yang diminum dan bagaimana seseorang menyeduhnya.

Salah satu Eksperimen tahun 2018 Dari C Condon, dkk, yang dimuat Untuk Heart, menemukan kaitan Bersama kolesterol tinggi Di orang yang minum 4 atau lebih porsi Minuman sehari.

Diterpen lebih banyak ada Di Minuman yang tidak disaring, seperti French press jika dibandingkan Bersama Minuman yang disaring.

“Di Minuman melewati penyaring Kertas, Energi tidak Berencana masuk Di cangkir kalian,” ujar Bogden.

Bagi kamu yang punya riwayat kolesterol tinggi atau masalah jantung, sebaiknya Mungkin Saja menghindari jenis Minuman yang tidak disaring (setidaknya membatasi seberapa banyak kamu meminumnya).

4. Meningkatkan Tekanan Darah

Menurut Bogden, kafein bisa mempersempit pembuluh darah, Agar Mungkin Saja Meningkatkan tekanan darah Untuk 30 menit pertama Sesudah dikonsumsi.

Walaupun tidak sepenuhnya dipahami mengapa ini terjadi, menurut satu hipotesis kafein menghalangi hormon yang memperlebar arteri. Ditambah lagi, tampaknya efek ini kurang umum terjadi Di orang yang sering minum Minuman.

“Jika kamu peminum Minuman rutin, kamu Mungkin Saja Berencana Membuat toleransi Di efek kafein yang bisa Meningkatkan tekanan darah,” kata Lisa Moskovitz.

Tetapi, Bogden berpendapat bahwa masih banyak orang lain terutama mereka yang Tekanan kronis, yang Merasakan efek Sebagai Gantinya. Hal ini terjadi Lantaran kafein dapat memicu pelepasan lebih banyak hormon Tekanan.

Memang, kafein bisa mengaktifkan “kelenjar adrenal Sebagai menghasilkan lebih banyak adrenalin, yang bisa Meningkatkan detak jantung dan menyempitkan pembuluh darah,” ungkap Bogden.

Kecintaan Di Minuman kerap dikaitkan Bersama umur panjang dan lebih rendahnya kemungkinan Merasakan Kesejajaran kronis.

“Biji Minuman adalah sumber antioksidan penting yang dapat melawan Penyakit,” kata Moskovitz.

menurut Sekolah Kesejajaran Komunitas Harvard TH Chan, konsumsi Minuman Untuk jumlah Untuk atau 2-5 cangkir per hari telah dikaitkan Bersama penurunan risiko diabetes tipe 2, Penyakit Parkinson, depresi, dan kematian dini.

Tetapi, ada sejumlah faktor tambahan signifikan yang berperan Untuk persamaan yakni genetika dan kebiasaan Life Style.

Misalnya, beberapa manfaat Kesejajaran jangka panjang Untuk Minuman Mungkin Saja tidak ada artinya, jika seseorang menambahkan terlalu banyak gula Di Untuk Minuman.

“Walaupun beberapa Alatmakan makan krimer dan beberapa Alatmakan teh gula tidak berbahaya, kalau kamu mengonsumsi beberapa porsi masing-masing setiap hari, jumlahnya bisa bertambah seiring waktu,” kata Moskovitz.

Untuk jangka panjang, asupan gula yang berlebihan Berencana menyebabkan tekanan darah tinggi, peradangan, penambahan berat badan, diabetes, hingga Penyakit hati berlemak.

Menurut Harvard Health Publishing, semua Penyakit tadi berkorelasi Bersama risiko lebih besar terkena serangan jantung dan stroke.

6. Mengganggu Tidur

Salah satu alasan orang suka minum Minuman adalah Lantaran kafein Untuk Minuman bisa membantu melawan rasa lelah (Untuk jumlah kecil).

Tetapi menurut Mayo Clinic, kelebihan stimulan atau lebih Untuk 4 cangkir kafein sehari juga bisa menyebabkan insomnisa, kegelisahan, kegugupan, dan jantung berdebar-debar.

“Tidur pasti terganggu akibat asupan kafein, Justru ketika dikonsumsi Di pagi hari,” ungkap Bogden.

Alasan pertama yaitu berkaitan Bersama genetika, Ini menentukan kemampuan seseorang Sebagai memetabolisme kafein secara efektif.

Faktor kedua adalah usia. Kemampuan seseorang Sebagai mendetoksifikasi seiring bertambahnya usia menjadi kurang efisien. Hal ini berperan Untuk pengaruh kafein Di tidur.

7. Mungkin Saja Merasakan Ketergantungan Kafein

Kafein mirip seperti Terapi lain termasuk nikotin atau alkohol. Karena Itu, Lebihterus banyak dikonsumsi, maka Lebihterus banyak pula yang bisa ditoleransi Dari tubuh, Lebihterus banyak pula yang kamu butuhkan Sebagai mencapai efek yang diinginkan.

“Salah satu alasan mengapa kafein begitu Menarik Perhatian adalah Lantaran bagaimana dia membuat kita merasa produktif, energik, waspada, dan termotivasi,” kata Moskovitz.

Ia menambahkan, jika kamu tidak nyaman bergantung Di kafein, kamu bisa Memangkas ketergantungannya.

“Kamu bisa menurunkan kekebalan tubuh, atau toleransi, Bersama menghentikan konsumsi Minuman secara perlahan,” saran Moskovitz.

Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 7 Efek Untuk Minum Minuman Setiap Hari, Baik atau Buruk?