Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS). FOTO/dok.SINDOnews
“Pemerintah terus melakukan penguatan regulasi dan pemberian insentif Untuk menumbuhkan industri Kendaraan Pribadi Di negeri,” kata Wapres Pada membuka Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 Di ICE BSD City, Tangerang, Kamis (18/7/2024).
Baca Juga: Buka GIIAS 2024, Wapres Dorong Perkuat Industri Kendaraan Pribadi Di Kancah Internasional
Apalagi, Wapres mengungkapkan jika industri alat angkutan telah Memberi kontribusi Pada perekonomian nasional Bersama tingkat Kemajuan mencapai lebih Bersama 7% dan kinerja Perdagangan Keluar Negeri tumbuh hampir 6% Di tahun 2023.
“Hal ini tentunya menjadi potensi yang harus dimanfaatkan Untuk memacu Indonesia masuk Di jajaran sepuluh besar produsen kendaraan bermotor Di dunia,” ujarnya.
Lebih Jelas, Wapres mengatakan pemerintah terus berkomitmen Untuk mewujudkan industri Kendaraan Pribadi nasional yang mandiri, tangguh, dan berkelanjutan.
Di Di Itu, Wapres mengatakan bahwa Indonesia juga telah memantapkan diri menjadi Perdagangan Keluar Negeri hub atau pusat produksi Untuk Perdagangan Keluar Negeri Kendaraan Pribadi kendaraan bermotor baik kendaraan berbahan bakar Energi maupun Sepedamotor Listrik Di tahun 2030.
Baca Juga: Resmi Dibuka, 55 Merek Kendaraan Hadir Di GIIAS 2024
Tak hanya itu, Wapres memastikan pemerintah Berencana mengakselerasi Pembaruan ekosistem industri Sepedamotor Listrik Melewati pembangunan Produksi baterai Untuk Sepedamotor Listrik.
“Untuk itu, kapasitas industri Kendaraan Pribadi nasional perlu terus ditingkatkan, Agar tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan domestik, tetapi juga kebutuhan pasar Internasional,” kata Wapres.
“Saya meyakini industri Kendaraan Pribadi nasional dapat Memutuskan peran besar Di mendukung upaya ini, mengingat potensi besar yang kita miliki,” pungkasnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Didorong Tumbuh Lebih Besar, Industri Kendaraan Pribadi Bakal Diguyur Insentif