Karawang, CNN Indonesia —
Bridgestone Tire Indonesia (BTI) mengungkapkan ketertarikan Sebagai menjadi pemasok ban OEM (Original Equipment Manufacturer) buat Kendaraan Pribadi Elektrik (EV).
Head of Consumer Business Bridgestone Indonesia, Gatot Adrie Triyono mengatakan Pada ini perusahaan Di Merencanakan Sebagai memenuhi kebutuhan User Kendaraan Pribadi Elektrik.
“Pastinya kita ada arah Hingga sana juga, pastinya kita juga studi dan setting price-nya bakal seperti apa. Hingga Didepan kita memang coba Hingga arah sana,” kata Gatot Ke Karawang, Jawa Barat, pekan lalu.
Gatot tak banyak bicara soal merek Kendaraan Pribadi Elektrik mana yang Di disasar.
“Pada ini saya nggak bisa bocorkan (merek yang disasar), tapi lebih Hingga arah apa yang kita punya dan kita tawarkan. Kita nggak ada bilang harus merek China, merek Jepang, atau apa, kita coba semua,” kata dia.
Memasuki era kendaraan elektrifikasi tidak hanya menguntungkan para perusahaan Kendaraan Pribadi Ke Indonesia, sejumlah industri penyokong seperti produsen ban juga sudah mulai melihat ladang cuan Di industri tersebut.
EV Ke Indonesia terus tumbuh. Belakangan hadir merek-merek anyar seperti BYD, Aion, Vinfast, Akan Tetapi masih banyak Kendaraan Pribadi Elektrik yang belum menggunakan ban produksi lokal.
Bridgestone sebenarnya sudah Menampilkan ban berukuran kecil yakni Ecopia EP150 ukurannya cocok Sebagai Wuling Air ev. Kendati demikian ban itu belum sebagai ban OEM.
Ke pasar Dunia, Bridgestone sudah punya ban khusus Kendaraan Pribadi Elektrik diluncurkan Ke Mei 2023, bernama Turanza EV.
Turanza EV dibangun Bersama memperhitungkan dinamika Mobil Listrik, kebisingan minim dan Memiliki tapak ban yang andal Ke jalan basah serta masa pakai yang diklaim lama.
Ban ini dirancang, dikembangkan, dan diproduksi Ke Amerika Utara. Turanza EV dirancang Sebagai Mobil Listrik Tesla Model 3, Model S, Model X, Model Y, dan Ford Mustang Mach-E.
Turanza EV menggabungkan 50 persen bahan terbarukan dan daur ulang. Bahan baku produksi memanfaatkan karet sintetis yang dikaitkan Bersama plastik daur ulang, membantu menjaga lebih banyak plastik bekas keluar Di tempat pembuangan sampah dan lingkungan.
Sambil Itu, Bridgestone Indonesia belum punya produk ban OEM Sebagai Kendaraan Pribadi Elektrik. Gatot menyebut Terbaru Berencana merilis ban khusus EV Ke Indonesia tahun Didepan.
Ban Bridgestone Sebagai Kendaraan Pribadi Elektrik Ke Indonesia kemungkinan besar memanfaatkan basis Enliten yang sudah ada. Akan Tetapi, mereka Menyediakan optimalisasi agar cocok digunakan kendaraan tanpa emisi gas buang itu.
[Gambas:Video CNN]
(can/mik)
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: Bridgestone Kembangkan Ban OEM Sebagai Kendaraan Pribadi Elektrik Ke Indonesia