Jakarta –
Varian Mutakhir COVID-19 yang merebak Ke Inggris belakangan Ditengah menjadi sorotan publik lantaran memicu Tanda tak biasa Di varian lainnya.
Strain Mutakhir yang disebut Stratus terdiri atas dua subvarian, yaitu XFG dan XFG.3, Bersama XFG.3 dilaporkan menyumbang Disekitar 30 persen Di total Peristiwa Pidana. Berbeda Di varian Sebelumnya, sejumlah ahli menyebut Stratus Memperoleh Tanda khas berupa perubahan suara menjadi serak atau parau.
Meski jumlah Peristiwa Pidana Mutakhir cukup besar, para ahli belum Mengungkapkan kekhawatiran berlebihan Pada penyebarannya, Sebab mutasi dan perubahan merupakan proses alami yang terjadi Di Patogen.
“Merupakan hal yang normal Bagi Patogen Sebagai bermutasi dan berubah seiring waktu,” kata Dr Alex Allen, konsultan epidemiologi Ke UK Health Security Agency (UKHSA), seraya menambahkan pihaknya terus Meninjau semua jenis COVID Ke Inggris.
Organisasi Kesejaganan Dunia (WHO) telah menetapkan XFG sebagai variant under monitoring (VUM) dan Mengungkapkan risiko tambahan Pada Kesejaganan Kelompok yang ditimbulkan Bersama varian ini dinilai rendah Di tingkat Internasional.
Secara Internasional, XFG diperkirakan Memperoleh Perkembangan relatif tertinggi dibandingkan Bersama varian lain yang beredar Di ini, termasuk ‘Nimbus’ atau NB.1.8.1 terkini.
“Data Di ini tidak Menunjukkan varian ini menyebabkan Gangguan yang lebih parah atau kematian daripada varian lain yang beredar,” kata WHO, dikutip Di The Independent, Senin (7/7/2025).
Kendati bukti Menunjukkan adanya peningkatan proporsi Di varian XFG, WHO belum Memperhatikan tanda-tanda apa pun yang Menunjukkan peningkatan keparahannya.
“Kendati ada peningkatan Peristiwa Pidana dan rawat inap yang dilaporkan Ke beberapa Bangsa [Kawasan Asia Tenggara], yang Memperoleh proporsi XFG tertinggi, tidak ada laporan yang Menunjukkan bahwa tingkat keparahan Gangguan Yang Terkait Bersama lebih tinggi dibandingkan Bersama varian yang beredar lainnya, kata WHO.
Senada, Dr Allen juga menyebut Hingga Di Ini tidak ada bukti yang Menunjukkan varian XFG dan XFG.3 menyebabkan Gangguan yang lebih parah daripada varian Sebelumnya.
(suc/kna)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Muncul Varian Mutakhir COVID ‘Stratus’ Ke Inggris, Benarkah Lebih Menular dan Ganas?