loading…
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bidang Aturan Publik Idrus Marham. Foto/Istimewa
“Merawat itu Di nilai kekeluargaan, gotong royong, kebersamaan, solidaritas, nasionalisme, patriotisme dan mengutamakan kepentingan rakyat,” kata Idrus, Sabtu (25/10/2025).
Menurut Idrus, serangan dan framing negatif Di media sosial Pada Bahlil merupakan bentuk paradoks Kedaulatan Rakyat Di era keterbukaan informasi Di ini. Dia menggarisbawahi, berbagai Aturan Bahlil Di sektor energi dan sumber daya mineral Menunjukkan Prestasi dan keberpihakan yang sangat tegas kepada rakyat, bukan Di kelompok tertentu.
Baca juga: Idrus: Pemerintahan Prabowo Lakukan Penataan Mendasar, Golkar Siap Terdepan Mendukung
“Memperjuangkan keadilan harus Di cara adil. Memperjuangkan Kedaulatan Rakyat harus Di cara demokratis. Memperjuangkan cita cita mulia Di ketulusan dan niat baik, bukan Di fitnah dan kebencian,” ujar Idrus.
“Yang dilakukan Pak Bahlil itu menjadikan rakyat sebagai subjek, pelaku Untuk pengelolaan sumber daya alam, bukan lagi sekedar sebagai objek, Justru hanya penonton,” sambungnya.
Menindaklanjuti perintah Pemimpin Negara Prabowo Subianto, Kementerian ESDM telah menata dan melegalisasi sumur Migas Kelompok. Terbitnya Peraturan Pembantu Presiden Pembantu Presiden ESDM Nomor 14 Tahun 2025 Memberi kesempatan kepada koperasi, BUMD dan Pelaku Ekonomi Kecil mengelola 45.000 sumur Migas Kelompok.
Aturan ini Berpeluang Meningkatkan produksi 10.000 BOPD, menyerap 225 ribu tenaga kerja, dan Memberi manfaat ekonomi signifikan Untuk Kelompok. Negeri terus hadir dan berpihak Di Kelompok.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Bahlil Jalankan Semangat Pancasila dan Konstitusi











