IHSG hari ini, Rabu (12/6/2024) Berpeluang terkonsolidasi Di sepanjang perdagangan. Pergerakan indeks saham Akansegera berada Ke kisaran 6.789 – 7.034. Foto/Dok
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan, perkembangan pola gerak IHSG terlihat masih dibayangi Dari gelombang tekanan yang terlihat belum mereda.
“Masih minimnya sentimen membuat IHSG cenderung Memperoleh potensi tekanan yang lebih besar dibanding Potensi kenaikannya,” tulis William Untuk risetnya.
Menurut William, masih terjadinya fluktuasi Kurs Mata Uang Idr turut Menyediakan sentimen tersendiri Bagi pergerakan IHSG.
“Akan Tetapi, Pada support level terdekat dapat dipertahankan Ke Di tekanan yang berlangsung maka Potensi IHSG Sebagai kembali Di jalur uptrend jangka pendeknya masih terbuka,” jelasnya.
Sebelumnya, IHSG ditutup Ke zona merah Di sesi terakhir perdagangan. IHSG ditutup melemah 65,86 Skor atau 0,95% Ke level 6.855,69.
Di penutupan perdagangan, Selasa (11/6/2024), terdapat 198 saham menguat, 366 saham melemah dan 215 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp9,1 triliun Didalam 17,1 miliar saham yang diperdagangkan.
Saham- saham rekomendasi yang dapat Dari Sebab Itu pilihan Ke antaranya:
– GGRM
– BBRI
– JSMR
– ICBP
– AALI
– BSDE
– AKRA
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Dibayangi Tekanan Lebih Besar, IHSG Diramal Makin Jatuh Ke 6.789











