Apa Itu Susu Evaporasi? Ini Bedanya Di Kental Manis dan Krimer

Jakarta –

Susu evaporasi adalah susu segar yang dipanaskan Untuk menghilangkan lebih Di setengah airnya. Susu ini sering digunakan Untuk berbagai resep masakan dan minuman.

Proses pemanasan tersebut membuat susu evaporasi punya daya simpan yang lebih lama, dibandingkan susu segar (tanpa menggunakan bahan pengawet).

Mengenal Susu Evaporasi

Menurut sejarahnya, susu evaporasi mulai ada Di pertengahan tahun 1800-an. Awalnya, susu ini dibuat Untuk menggantikan susu segar Pada tidak tersedia. Terutama menjadi stok susu prajurit Pada masa Pertempuran kala itu.

Dilansir Food Network, susu evaporasi terbuat Di susu segar yang telah dipanaskan Agar membuat Disekitar 60% kandungan airnya menguap.

Sesudah air dihilangkan, campuran yang mengandung Disekitar 7% lemak Berencana dihomogenkan menjadi emulsi.

Sesudah diuapkan, susu Berencana dikalengkan, lalu melewati proses sterilisasi panas (Pada Di proses pengalengan). Umumnya, satu kaleng susu evaporasi standar berukuran 12 ons cairan.

Berdasarkan jumlah lemaknya, susu evaporasi tersedia Untuk tiga jenis yakni susu murni, rendah lemak, dan susu skim. Lantaran dikemas kalengan, biasanya masa simpan susu evaporasi bisa bertahan hingga 2 tahunan.

Kalau kamu telah membuka kaleng susu evaporasi dan warnanya kuning tua atau cokelat, sebaiknya jangan gunakan susu tersebut. Hal yang sama berlaku kalau susu sudah berbau tidak sedap atau menggumpal.

Fungsi Susu Evaporasi

Umumnya, susu evaporasi digunakan Untuk pembuatan puding, kue, milk shake, hingga permen seperti fudge (sejenis permen gula). Sebagai contoh, susu evaporasi berfungsi Untuk Menyediakan tekstur yang lembut dan padat Di es krim.

Susu evaporasi juga sering ditambahkan Ke teh, Minuman, omelet, sup, oatmeal panas, atau Malahan saus spageti.

Di Di Itu, kegunaan susu evaporasi Untuk Minuman adalah menambah cita rasa gurih. Misalnya, menambahkannya Untuk pasta makaroni dan keju.

Cara menggunakan susu evaporasi yaitu Di cara dikocok terlebih dahulu kalengnya, lalu buka Untuk ditambahkan Ke Untuk resep.

Perbedaan Susu Evaporasi dan Kental Manis serta Krimer

Susu evaporasi hanyalah susu, sedangkan susu kental manis adalah susu yang dimaniskan. Seperti namanya “kental manis” adalah hasil produk yang dimaniskan Di tambahan gula.

Penting Untuk diketahui, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) telah mempersoalkan penggunaan istilah susu kental manis. Menurut YLKI, SKM tidak mewakili susu, Lantaran kandungan gulanya lebih tinggi daripada susunya.

Di sebab itu, Dari tahun 2018 Badan Pengawas Terapi dan Minuman telah menerbitkan 4 larangan Yang Terkait Di susu kental manis Lantaran kandungannya. Sejumlah larangan tersebut tercantum Untuk surat edaran bernomor HK.06.5.51.511.05.18.2000 tahun 2018 tentang Label dan Iklan Di Produk Susu Kental dan Analognya (Kategori Kelaparan Global 01.3).

Disebutkan bahwa ada 4 hal yang harus diperhatikan Di produsen, importir, distributor produk susu kental, dan analognya berupa larangan:

1. Dilarang menampilkan anak-anak berusia Di bawah 5 tahun Untuk bentuk apa pun.
2. Dilarang menggunakan visualisasi bahwa produk Susu Kental dan Analognya (Kategori Kelaparan Global 01.3) disetarakan Di produk susu lain sebagai penambah atau pelengkap zat gizi. Produk susu lain Di lain susu sapi/susu yang dipasteurisasi/susu yang disterilisasi/susu formula/susu Kemajuan.
3. Dilarang memakai visualisasi gambar susu cair dan/atau susu Untuk Cangkir serta disajikan Di cara diseduh Untuk dikonsumsi sebagai minuman.
4. Khusus Untuk iklan, dilarang ditayangkan Di jam tayang Peristiwa anak-anak.

Makanya, Pada ini beberapa produsen besar sudah menghilangkan kata “susu” Untuk produk mereka dan menggantinya Di kata “krimer” Agar menjadi “Krimer Kental Manis”

Sambil Itu, mengenai “susu evaporasi kental manis” ini adalah susu evaporasi Di Disekitar 6 ons gula per kaleng. Lalu sedikit dikaramelisasi, Untuk Merasakan rasa yang lebih Untuk.

Lalu, susu evaporasi dan susu krimer apakah sama? Dikutip Di Alliance Coffee, susu evaporasi merujuk Di susu yang telah direduksi lewat pemanasan, sedangkan krimer merujuk Di produk susu yang dilarutkan kembali, lalu dibuat Di mencampur padatan susu, lemak nabati, dan air.