Benarkah Rambut Panjang Lebih Mudah Rontok Dibandingkan yang Pendek?

JAKARTA – Model rambut panjang hingga kini masih menjadi andalan hampir sebagian besar wanita. Selain Memberi tampilan feminin, rambut panjang juga dapat ditata menjadi berbagai gaya Memikat.

Akan Tetapi, ada satu masalah yang sulit dihindari ketika rambut sudah panjang, yaitu kerontokan. Apalagi banyak yang mempercayai stigma bahwa Lebihterus panjang rambut, maka kerontokannya Berencana Lebihterus parah.

Hal ini lantas membuat sebagian wanita Dari Sebab Itu enggan memanjangkan rambut. Lantas, benarkah stigma tersebut? Atau hanya mitos belaka?

Praktisi Medis Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik Hingga The Clinic Beautylosophy dr. Nur Anindhawati mengatakan, parah atau tidaknya kerontokan sebenarnya bukan dipengaruhi Dari panjang pendek rambut. Justru, Sampai Sekarang belum ada Studi ilmiah yang membuktikan hubungan Di panjang rambut dan kerontokan. Dari Sebab Itu, belum tentu rambut yang Lebihterus panjang Dari Sebab Itu lebih mudah rontok.

Akan Tetapi, ada salah satu alasan mengapa rambut panjang rentan Merasakan kerontokan. Hal ini lantaran akar rambut Memiliki lebih banyak energi Sebab adanya Perkembangan rambut yang kian memanjang. Terlebih, Untuk mereka yang Memiliki rambut yang cenderung tebal dan tidak sehat.

“Dari Sebab Itu bukan Sebab panjang atau pendeknya. Rambut Barang Dagangan mati. Cuma dia Sebagai menumbuhkan sepanjang ini, ibaratnya perlu energi Hingga ujung ini. Dari Sebab Itu yang hidup itu Hingga Pada folikel rambut, Hingga bawah kulit,” terang dr. Anin Di jumpa pers Hingga kawasan Cipete, Jakarta, Kamis (20/6/2024).

“Tapi Sebagai dia mau nambah, mau menambahkan sepanjang itu, dia perlu energi besar ibaratnya,” lanjutnya.

Akan Tetapi, Pada rambut itu sehat, dr. Anin memastikan bahwa seseorang bisa Memiliki rambut sepanjang apa pun yang mereka inginkan tanpa khawatir Di masalah kerontokan.

“Dari Sebab Itu Pada dia sehat, dia bisa dipanjangkan sepanjang apa pun. Tapi dia kalau ibaratnya lagi kurang baik, otomatis hanya cukup sampai panjang tertentu,” paparnya.

“Dari Sebab Itu habis itu dia Hingga sini mengecil, pecah, dan sebagainya, Sebab energinya sampai Hingga ujung,” pungkas dia.