Superkomputer itu Berencana merangkai 100.000 chip Nvidia dan rencananya bakal beroperasi Ke September 2025. Foto: AFP/Firdia Lisnawati
Apa tujuannya? Musk mengatakan, superkomputer itu ditujukan Sebagai mendukung Pembuatan Mula kecerdasan buatannya xAI.
Target Musk adalah membuat superkomputer yang Berencana merangkai 100.000 chip Nvidia dan rencananya bakal beroperasi Ke September 2025. Ia sendiri Berencana memastikan bahwa superkomputer itu benar-benar terwujud tepat waktu.
Superkomputer yang direncanakan Musk setidaknya Berencana Karena Itu 4x ukuran kluster GPU terbesar yang ada Pada ini yang Lagi digunakan Bersama Meta Sebagai melatih model AI-nya.
Pertempuran Ilmu Pengetahuan AI Generatif
Sebelum fitur AI generatif OpenAi ChatGPT meledak Hingga dunia Ke 2022, Ilmu Pengetahuan ini telah menjadi area persaingan sengit Di raksasa Ilmu Pengetahuan Microsoft dan Google, serta Meta dan Mula seperti Anthropic dan Stability AI.
Musk adalah salah satu Untuk sedikit investor Hingga dunia yang Memiliki cukup uang Sebagai bersaing Bersama OpenAI, Google atau Meta Untuk bidang AI.
xAI Pada ini Lagi Membuat chatbot bernama Grok, yang dapat mengakses platform media sosial X secara real-time.
Musk ikut mendirikan OpenAI Ke 2015 tetapi keluar Hingga 2018. Ia Lalu mengatakan bahwa dia tidak nyaman Bersama arah OpenAI yang fokus Ke keuntungan Hingga bawah kepemimpinan CEO Sam Altman.
Musk Malahan mengajukan gugatan Di perusahaan tersebut Ke Maret, menuduhnya melanggar misi nirlaba aslinya Sebagai membuat Studi AI tersedia Sebagai semua orang.
OpenAI berpendapat bahwa gugatan Musk, serta dukungannya Di Pembuatan open source, hanyalah Peristiwa Pidana kecemburuan Sesudah meninggalkanperusahaan.
(dan)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Elon Musk Siapkan Superkomputer Terbesar Sebagai Lawan Meta, Google, dan OpenAI