Perusahaan One Internasional Capital menggandeng arsitek asal Jepang Kengo Kuma dan Crone Architects merancang proyek multi-tower hunian dan hotel bintang lima pertama senilai Rp5,5 triliun Di Sydney. Foto/Dok. SINDOnews
Awalnya, One Internasional Capital Macquarie Park telah Menyambut izin Pembaruan Di November 2023. Akan Tetapi, Bersama masuknya Skuat desainer Terbaru, pihak pengembang Berencana mengajukan perubahan desain Bersama beberapa elemen proyek.
Berada Di kawasan seluas 7.000-meter persegi yang dikelilingi tiga jalan utama (Herring Road, Windsor Drive, dan Lachlan Avenue). Proyek ini menawarkan konektivitas langsung Di Stasiun Metro Macquarie Park, Universitas Macquarie, dan Pusat Perbelanjaan Macquarie.
Proyek One Internasional Capital Macquarie Park Berencana mencakup tiga menara. Dua menara berisi 304 unit apartemen dan 175 kamar hotel butik premium bergaya resor bintang 5. Di lantai dasar terdapat area ritel kelas atas Di lantai dasar. Sedangkan menara ketiga Berencana menjadi hunian vertikal Bersama harga terjangkau.
Desain proyek ini Berencana menggabungkan area penerima tamu Di lantai dasar yang terintegrasi Bersama apartemen dan hotel, serta pusat Kondisifisik bersama, kolam renang, dan fasilitas komunal premium yang memungkinkan penghuni mengakses layanan hotel. ”Macquarie Park adalah kawasan suburban kota Sydney yang unik Lantaran menawarkan banyak fasilitas,” kata Komisaris dan CEO ONE Internasional Capital, Iwan Sunito Di siaran persnya, Selasa (25/6/2024).
Lokasinya Disekitar Bersama pusat perbelanjaan Macquarie Centre, Macquarie University dan dua Stasiun Metro Sydney Di Macquarie University dan Macquarie Park yang menyediakan akses langsung Di CBD Di sekitarnya.
“Kota ini menawarkan jaringan transportasi yang sangat baik Bersama layanan kereta api dan Kendaraan Angkutan Umum, akses Di Puskesmas Macquarie Park, Universitas Macquarie, dan Pusat Perbelanjaan Macquarie, salah satu pusat perbelanjaan terbesar Di Sydney, yang sering disebut sebagai ‘segitiga emas Penanaman Modal Asing properti,” ujarnya.
Macquarie University termasuk universitas tertua Di Australia yang didirikan Di tahun 1964. Terletak Di pinggiran kota Sydney (North Ryde) yang Tenteram, Lembaga Pembelajaran tinggi ini terkenal Bersama fasilitas modern termasuk Puskesmas universitas dan pusat Perkembangan. Universitas ini menduduki Posisi Di-130 Dunia dan Di-10 Di Australia Di QS World University Rankings 2024.
“Sydney telah menjadi salah satu tujuan utama Untuk mahasiswa Indonesia Di beberapa dekade terakhir Sebagai melanjutkan studi. Dan Macquarie University menjadi universitas Unjuk Untuk mahasiswa Indonesia Di New South Wales selain University of Sydney, UNSW, dan UTS,” ungkapnya
Di laman kemdikbud.go.id, Di 2022 tercatat jumlah mahasiswa asal Indonesia yang terdaftar aktif Di perguruan tinggi Australia telah mencapai 11.000 orang. “Keunikan proyek ini adalah desainnya yang dikerjakan Bersama seorang arsitek luar biasa. Itulah sebabnya kami telah menunjuk Kengo Kuma yang diakui secara Internasional, dan mempunyai visi Sebagai Memperkenalkan perumahan yang luar biasa dan khas Bersama harga terjangkau yang dipadukan Bersama apartemen mewah dan hotel bergaya resor bintang lima,” tuturnya.
Sambil Itu, Kengo Kuma mengungkapkan desain menekankan material alami, transparansi, dan Ketahanan, Meningkatkan lanskap perkotaan dan memperdalam hubungan Bersama alam. Di proyek ini, desain Kengo Kuma Berencana menampilkan penggunaan material alami yang inovatif seperti kayu dan batu, yang mencerminkan komitmennya menciptakan ruang yang berkelanjutan serta harmonis Bersama lingkungan. Lihat Foto: Perkembangan Pembangunan Proyek MRT Fase 2A CP201
Desainnya Berencana menekankan kepada transparansi, yang memungkinkan cahaya alami menembus interior, menciptakan suasana yang Tenteram dan menggugah Untuk para penghuni dan pengunjung. Walaupun proyek ini mencakup menara hunian mewah dan hotel butik premium, Akan Tetapi filosofi desain Kengo Kuma Berencana memastikan elemen-elemen ini terintegrasi Bersama praktik berkelanjutan dan ruang yang berorientasi komunitas.
“Pembaruan ini tidak hanya Berencana menyediakan fasilitas kelas dunia, tetapi juga memprioritaskan Kesejajaran para penghuni dan lingkungan Disekitar, Supaya menciptakan Pengalaman Hidup perkotaan yang seimbang dan holistik,” katanya.
(poe)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Garap Proyek Di Sydney Rp5,5 Triliun, One Internasional Capital Gandeng Kengo Kuma











