Ini Sidihoni, Danau Cantik Ke Atas Danau Toba

Siapa sangka, Ke atas danau Toba masih ada danau lagi yang tak kalah cantiknya. Namanya danau Sidihoni. Mari lihat lebih Di penampakannya.

Pulau Samosir yang berada persis Ke atau Danau Toba, ternyata punya sebuah danau bernama Sidihoni. Sidihoni merupakan danau yang berada Ke atas danau.

Danau Sidihoni dikenal Memiliki pemandangan alam yang memukau dan suasana yang sejuk, dan menawarkan daya tarik tersendiri yang jarang ada Ke tempat lain.

Lokasi Danau Sidihoni

Danau Sidihoni terletak Ke Pulau Samosir yang berada Ke Di Danau Toba, tepatnya Ke Kecamatan Ronggur Ni Huta, Kabupaten Samosir, Sumatera utara.

Danau ini merupakan salah satu Bersama dua danau Ke Pulau Samosir, yang lainnya adalah Danau Aek Natonang. Danau Sidihoni Memiliki air yang jernih dan suasana yang Damai, dikelilingi Bersama perbukitan hijau yang menambah pesona alamnya.

Pemandangan Ke Di danau sangat memukau, Bersama latar Dibelakang pegunungan yang menjadikannya tempat ideal Untuk bersantai dan menikmati keindahan alam.

Ke Di Danau Sidihoni, terdapat padang rumput hijau yang luas dan perbukitan landai. Ditumbuhi tanaman pinus menambah keindahan alamnya. Danau ini menyuguhkan pemandangan alam yang sangat nyaman, sunyi, Damai, dan asri.

Asal-usul Danau Sidihoni

Berdasarkan informasi Bersama Literatur Jejak Wisata Ahli Kepuasan part 2 karya Delfitri Munir, dahulu Danau Sidihoni merupakan kawasan hutan dan rawa-rawa. Hal ini dikarenakan pohon-pohon yang ada terus ditebangi, Supaya membuat tanah Ke sekitarnya longsor.

Seiring waktu, Daerah tersebut berubah menjadi cekungan yang terisi air hingga menjadi danau seperti Pada ini.

Walaupun dasar danau cukup Untuk, Danau Sidihoni pernah Merasakan kekeringan Pada musim kemarau.

Bersama cerita yang beredar Ke Kelompok, dulunya danau ini bisa berubah warna. Perubahan warna danau disebabkan Bersama ragam Trend Populer, tergantung keadaan lingkungannya.

Keunikan Danau Sidihoni

Keunikan utama Danau Sidihoni adalah lokasinya yang berada Ke atas danau juga yaitu Danau Toba. Hal ini membuat Sidihoni Menyambut julukan “Danau Ke Atas Danau”.

Dikutip Bersama sumber yang sama, Danau Sidihoni Dikatakan berada Ke atas danau Toba Lantaran terletak Ke Pulau Samosir Bersama ketinggian 1.300 meter Ke atas permukaan laut.

Sedangkan Danau Toba berada Ke ketinggian 900 meter Ke atas permukaan laut. Danau Sidihoni Memiliki luas kawasan kurang lebih 5 hektar.

Walaupun luasnya jauh lebih kecil dibandingkan Danau Toba, dasar danau yang cukup Untuk membuat pengunjung tidak boleh mandi Ke sini.

HTM dan Fasilitas Danau Sidihoni

Harga tiket masuknya Di Rp 5 ribu per orang. Terdapat beberapa fasilitas yang tersedia seperti tempat parkir, kamar mandi, warung makan, dan homestay. Wisatawan juga dapat menyewa perahu Bersama penduduk setempat Untuk menjelajahi danau.

Cara Ke Ke Danau Sidihoni

Berdasarkan informasi Bersama Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT), rute Ke Danau Sidihoni dapat dicapai Melewati beberapa jalur berbeda.

Traveler bisa menempuh jalur darat via Tele Ke jalan lintas Pangururan-Ronggur Ni Huta-Tomok. Jika Bersama Muara Tapanuli Utara, pengunjung bisa menggunakan KMP Muara Putih yang Ke Samosir dan berlabuh Ke Dermaga Sipinggan Ke Kecamatan Nainggolan Sebelumnya melanjutkan perjalanan Ke Kota Pangururan.

Alternatif lainnya, Bersama Kabupaten Toba menggunakan feri reguler yang berlabuh Ke Kecamatan Onan Runggu. Disarankan Untuk melintasi Simanindo-Ambarita-Tomok.

Jika Bersama Muara Tapanuli Utara, pengunjung dapat naik KMP Muara Putih yang Ke Samosir dan berlabuh Ke Dermaga Sipinggan Ke Kecamatan Nainggolan.

Jika Bersama Kabupaten Toba, terdapat dua opsi yang tersedia: pertama, menggunakan feri reguler yang berlabuh Ke Kecamatan Onan Runggu. Alternatif kedua Bersama Dermaga Ajibata Ke Tomok-Ambarita.

Ke Di Itu, pengunjung juga dapat memilih Bersama Kabupaten Simalungun Bersama berangkat Bersama Pelabuhan Tiga Ras Ke Dermaga Simanindo.

Untuk yang ingin menikmati keindahan Pulau Samosir, pengunjung dapat Memutuskan rute Bersama Tomok. Setelahnya Itu naik perlahan mengikuti jalan lingkar Samosir yang berkelok-kelok, sambil menikmati pemandangan panorama Danau Toba.

Setelahnya mencapai Desa Parmonangan, pengunjung dapat langsung masuk Ke simpang Ronggur ni Huta yang merupakan jalur alternatif Ke Pangururan.

——-

Artikel ini telah naik Ke detikSumut.