Izin Operasi Masih Belum Jelas, Starlink Langsung Dapat Proyek Kakap Di Kemenkes

Starlink siap memperluas layanan internetnya hingga pelosok Indonesia. FOTO/ CNET

BALI – Masuknya satelit Starlink milik Elon Musk Di Indonesia direncanakan Berencana menggarap jaringan Duniamaya hingga pelosok Indonesia.

Malahan Starlink telah mengajukan izin Untuk menjadi penyelenggara jaringan satelit VSAT dan Duniamaya service provider (ISP) Di Indonesia Melewati Online Single Submission (OSS).

Starlink Berencana diberikan izin pengoperasian (ULO) jika memenuhi persyaratan Di OSS dan Dikatakan layak Untuk beroperasi Di Indonesia.

Sesudah kelengkapan persyaratan OSS terpenuhi, Kemenkominfo Berencana menilai perusahaan tersebut Untuk Memperoleh izin penyelenggaraan Komunikasi.

Izin Starlink Berencana tergantung Ke pemenuhan persyaratan OSS dan Berencana diterbitkan secara online jika memenuhi syarat.

Jika Starlink Memperoleh izin penyelenggaraan Komunikasi, perusahaan ini harus mematuhi peraturan yang sama Didalam penyelenggara Komunikasi lainnya Di Indonesia.

Kementerian Komunikasi dan Informatika tidak Berencana membatasi Area layanan Starlink, dan penentuan Area layanan Berencana diserahkan Ke kerjasama Didalam operator.

Akan Tetapi Sebelumnya izin didapatkan Starlink mulai membidik 3.400 puskesmas Di Indonesia. Pembantu Ri Kesejajaran (Menkes) Budi Gunadi Sadikin berharap pemasangan Duniamaya ini dapat Meningkatkan pelayanan Kesejajaran Komunitas.

Budi menyebutkan, Indonesia Memiliki 10 ribu puskesmas yang tersebar Di 7 ribu pulau. Didalam 10 ribu puskesmas itu, ada 2.700 puskesmas yang kesulitan mengakses layanan Duniamaya dan 700 puskesmas yang sama sekali tak bisa mengakses Duniamaya.

“Kita punya 10 ribu puskesmas, 2.700 Didalam 10 ribu itu koneksinya buruk, 700 Didalam 10 ribu tidak ada Hubungan sama sekali. Didalam adanya Starlink, 2.500-2.600 puskesmas yang koneksinya buruk dan 700-an yang tidak ada koneksinya itu bisa terkoneksi,” katanya Di Berkunjung Di lokasi peresmian Starlink Di Puskesmas Pembantu Sumerta Kelod, Denpasar, Bali, Minggu (19/5/2025).

Sebelumnya Itu, Pembantu Ri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Penanaman Modal Asing, Luhut Binsar Pandjaitan, mengungkapkan Ide Starlink Untuk masuk Di Kota Besar Bangsa (IKN) Nusantara. Luhut Berkata bahwa Starlink Ditengah menunggu penerbitan izin layak operasi Didalam Kemenkominfo Untuk masuk Di Indonesia.

(wbs)

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Izin Operasi Masih Belum Jelas, Starlink Langsung Dapat Proyek Kakap Di Kemenkes