Langkah Krusial Indomobil Gandeng Merek China Masuk Indonesia

Jakarta, CNN Indonesia —

Grup Produsen Kendaraan Indomobil Lebihterus banyak merangkul merek Kendaraan Pribadi China berinvestasi Hingga Indonesia. Paling Terbaru adalah Changan Automobile Sesudah Sebelumnya bekerja sama Bersama tiga merek China lain, yaitu GAC Aion, GWM, Maxus dan Akansegera menyusul Untuk waktu Disekitar Hongqi.

Seremoni dimulainya Usaha Changan bersama Indomobil Hingga Untuk negeri Terbaru saja dilakukan Ke Rabu (19/11). Changan bakal memasuki segmen Kendaraan Pribadi penumpang listrik berbasis baterai.

“Sebagai EV (electric vehicle) sekarang paling kuat itu (merek) China, belum ada yang lainnya,” kata Jusak Kertowidjojo, Direktur Utama Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) Hingga hari seremoni Changan.

Jusak mengatakan bertambahnya merek China secara masif Untuk waktu singkat tidak serta merta membuat Indomobil meninggalkan merek Jepang yang sudah lama eksis.

Menurut dia ini merupakan masa peralihan, Hingga mana pabrikan Jepang belum dapat bergerak cukup cepat Sebagai bersaing Ke segmen Mobil Listrik. Ini juga menjadi cara perusahaan Sebagai bertahan Ke setiap segmen kendaraan.

Ia mengakui fondasi pabrikan Jepang Sebagai kendaraan konvensional sangatlah kuat.

“Merek Jepang ini kuat Hingga ICE dan tidak (bisa) langsung ganti EV semua. Dan kalau kami tidak masuk Hingga EV tentu ketinggalan,” kata Jusak.

Jusak bilang Indomobil memilih Changan sebagai merek China Terbaru Sebagai pasar Tanah Air bukan tanpa alasan. Merek milik pemerintah China ini disebut Memperoleh kemampuan serta sejarah panjang yang patut diperhitungkan Sebagai bersaing Ke industri Produsen Kendaraan Tanah Air.

Grup Indomobil sekarang menaungi banyak merek, yaitu Nissan dan Suzuki Bersama Jepang, Volvo, Mobil Volkswagen, Jaguar, Land Rover, Citroen, Mobil Mercedes-Benz asal Eropa dan Jeep Bersama Amerika Serikat.

Mereka juga punya Indomobil eMotor, Sepedamotor Harley-Davidson, serta Suzuki Sebagai kendaraan roda dua. Lalu Sebagai kendaraan komersial terdapat Volvo, Hino, Renault Truck, dan JAC Motors.

(ryh/fea)