Menko Polhukam Mahfud MD mengharapkan, Pemimpin Negara terpilih Prabowo Subianto membenahi bobroknya penegakan hukum Di Indonesia. Foto/SINDOnews/binti mufarida
Pasalnya, kata Mahfud, Pemimpin Negara mempunyai perintah tegas kepada bawahannya yakni para pimpinan Kementerian maupun Lembaga Bagi menegakkan hukum. Apalagi, Pemimpin Negara punya hak prerogatif bisa memberhentikan sewaktu-waktu bawahannya jika tidak bisa menyelesaikan masalah.
“Ya, pimpinan. Kalau misalnya seorang Pembantu Presiden Pembantu Presiden tidak mampu, Pemimpin Negara perintahkan. Kan takut bawahannya, Pembantu Presiden Pembantu Presiden itu. Kan sudah saya bilang, ini Untuk Pemimpin Negara lho, kan bisa. Makanya, Pembantu Presiden Pembantu Presiden saya (Pemimpin Negara) beri tugas ini, ini, ini, tiga bulan clear masalahnya aja, tidak harus selesai, clear masalahnya begini Pak, cara penyelesaian, ya sudah, teruskan,” ujar Mahfud lewat YouTube pribadinya, Senin (11/6/2024) malam.
“Kalau tidak mampu berarti ndak tepat dong Anda Di situ, Bisa Jadi Anda ikut terlibat, Bisa Jadi Anda ikut main, Bisa Jadi Anda takut. Saya ngeri lho, hukum, penegakan hukum kita itu kayak gitu sekarang,” tambah Mahfud.
Sebelumnya, Mahfud mengatakan Bangsa Di ini Untuk berada Untuk bahaya Di permainan hukum para mafia. Malahan, Mahfud menyebut aparat bobrok yakni menjadikan Dugaan Pelaku orang tidak bersalah.
“Bangsa ini Untuk bahaya Di permainan hukum para mafia Lalu aparat-aparat bobrok, yang lebih gila lagi apa? Kalau ada kalau ada misalnya Peristiwa Pidana Hukum. Saya pernah ada Peristiwa Pidana Hukum orang tidak bersalah ditetapkan, disidik, dijadikan Dugaan Pelaku penyidikan, saya panggil satu-satu, nggak salah orang ini,” ujarnya.
Mahfud mengaku mengenal Prabowo yang Memperoleh sifat tegas serta melihat pengalamannya Berencana bisa membenahi penegakan hukum Di Indonesia. “Saya punya apa, Penghayatan mengenal Pak Prabowo sejauh yang saya kenal, kita bisa berharap Pak Prabowo melakukan itu. Sebab sebenarnya dia tegas Bagi hal-hal seperti ini,” katanya.
Apalagi, kata Mahfud, Prabowo merupakan sosok yang nasionalis dan sangat mencintai Bangsa. Agar, diharapkan Prabowo yang Berencana segera dilantik menjadi Pemimpin Negara adalah bagaimana menegakkan hukum.
“Tentu setiap orang ada kekurangannya tapi Bagi hal-hal seperti itu, dia tuh seorang nasionalis, pecinta Bangsa ini dan tahu mencintai Bangsa ini yang paling penting adalah bagaimana menegakkan hukum Untuk keadaan sekarang. Kalau dulu mencintai Bangsa berperang kan, bawa bambu runcing, sekarang menegakkan hukum itu yang paling penting,” katanya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Mahfud MD Harap Prabowo Benahi Bobroknya Penegakan Hukum Di Indonesia