Jakarta – Hari raya Idul Adha identik Bersama berbagai santapan enak olahan daging kurban. Mumpung masih ada waktu, sebaiknya nyicil Segar biar bisa ikut menikmati santapan lezat.
Direktur Pra-Penanganan dan Pengendalian Gangguan Tidak Menular Kemenkes RI, dr Siti Nadia Tarmizi mengingatkan, salah satu cara Bagi menjaga Kesejajaran adalah Bersama menjaga asupan yang masuk Hingga Untuk tubuh. Mengingat Di Idul Adha Akansegera banyak Hidangan bersantan dan berlemak, maka imbangi Bersama pembakaran kalori yang cukup.
“Misalnya pas lebaran (Idul Adha) kita makannya bersantan, berlemak, jangan lupa besoknya Latihan. Jangan malah mager, harus diimbangi. Bersama Sebab Itu kita balance kan,” kata dr Nadia Ke detikcom, Sabtu (31/5/2025).
Menurut dr Nadia, kebiasaan sehat ini berawal Bersama Tempattinggal. Misalnya Di memasak, penggunaan gula, garam, dan juga lemak perlu dikontrol.
Sesudah itu, seseorang juga harus Memiliki kesadaran Bagi menjaga kesehatannya. Salah satunya Bersama rutin Latihan.
“Gangguan tidak menular itu, bukan artinya hari ini kita makan garam begitu banyak besok kita sakit, nggak kan. Tapi butuh proses 5-10 tahun sampai Sebelumnya dia Ke akhirnya mengidap jantung, stroke, Sesudah Itu masalah ginjal. Itu kan yang paling sering,” jelas dr Nadia.
“Sebab masalah Kesejajaran nggak datang Untuk beberapa minggu, tapi bertahun-tahun Sesudah kita hipertensi. Bersama Sebab Itu kalau punya hipertensi, ya harus dijaga supaya terkontrol,” pungkasnya.
(sao/up)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Nyicil Segar Jelang Hari Raya, Sempatkan Latihan Biar Leluasa Makan Enak