Jakarta –
Seorang pengantar Citarasa nekat mengotori pesanan pelanggannya. Ia yang meludahi minuman pesanan tersebut berujung dipolisikan dan berlutut minta maaf.
Beberapa oknum pengantar Citarasa nekat berlaku tak sopan kepada pelanggannya. Padahal pesanan Citarasa pelanggan adalah sumber pendapatan mereka yang paling utama sebagai penyedia jasa.
Sayangnya, oknum-oknum tak bertanggung jawab ini masih banyak yang berkeliaran dan mengganggu para konsumen layanan pesan antar Citarasa. Banyak Tindak Kejahatan yang telah dilaporkan seperti pencurian sebagian Citarasa, Citarasa yang telah dilahap sebagian, maupun beberapa pesanan pelanggan yang diganggu Dari pengantar makanannya.
Atas ulahnya tersebut, banyak oknum yang akhirnya harus menanggung kerugian. Tidak hanya pelanggan sebagai korban tetapi juga nama baik perusahaan yang akhirnya terganggu.
Seorang pengantar Citarasa nekat ludahi jus pesanan pelanggannya. Foto: Now Toronto
|
George Bishay dilaporkan Dari Now Toronto (3/10) Merasakan kejadian yang tak menyenangkan Di memesan Citarasa secara online. Insiden ini tertangkap jelas Ke Lensa pengawas yang menempel Ke Dibagian pintu rumahnya Ke Whitby, Yorkshire, Inggris.
Bishay mengatakan Di itu ia memesan minuman Untuk anaknya yang Untuk sakit Untuk gerai bernama Booster Juice. Ia menggunakan layanan pesan antar Citarasa online DoorDash Untuk memudahkannya yang tak punya banyak waktu.
Setelahnya beberapa waktu menunggu, akhirnya pengantar Citarasa itu tiba Ke Di pintu rumahnya dan memencet bel. Tetapi Sebelumnya ia membukakan pintu dan Memperoleh jus pesanannya, ada kejadian menjijikkan yang membuatnya marah bukan kepalang.
Pengantar Citarasa yang tak diketahui namanya tersebut meludah Ke Untuk minumannya. Padahal Bishay merasa tak ada masalah apapun Di keduanya, Malahan ia telah Memberi uang tip yang layak sebanyak 18% langsung Melewati Gadget Lunak.
Sayangnya, aksinya tertangkap Lensa pengawas Tempattinggal pelanggan dan berujung dilaporkan polisi. Foto: Now Toronto
|
Merasa hal tersebut adalah Kartu Kuning berat, Bishay sampai memanggil polisi guna meluruskan masalahnya Bersama pengantar Citarasa. Investigasi berlangsung setibanya polisi Ke kediaman Bishay tetapi tugas polisi ternyata bertambah.
Polisi yang melakukan investigasi hingga reka adegan pengantaran Citarasa tersebut menemukan fakta bahwa ada dua anak-anak Ke Untuk Kendaraan Pribadi pengantar Citarasa tersebut. Mereka ditemukan duduk Ke Dibagian Di tanpa menggunakan car seat maupun sabuk pengaman sesuai Syarat Perlindungan lalu lintas yang berlaku.
“Dugaan Pelaku Akansegera dijatuhkan dua hukuman sekaligus, salah satunya Untuk Mengemudi Bersama Penumpang Anak-anak yang Tidak Aman. Masing-masing dendanya Rp 31 Juta,” jelas pihak kepolisian yang menangani kasusnya.
Begitu pula pihak DoorDash yang segera ikut menginvestigasi pengantar Citarasa tersebut. Temuan lainnya, banyak netizen yang telah melihat videonya mengatakan bahwa pengantar Citarasa itu Malahan bekerja Untuk dua perusahaan sekaligus yaitu DoorDash dan UberEats.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Pengantar Citarasa Ludahi Minuman Pesanan Pelanggan, Berujung Dipolisikan