Ryan Garcia Dilarang Bertinju Setahun, Kepala Negara WBC Mauricio Sulaiman Tawarkan Pemberian

JAKARTA – Ryan Garcia Di Berjuang Bersama masa sulit Di ini, Setelahnya gagal Di tes Bahaya Narkotika. Hingga Ditengah masalah yang membelitnya, dia dapat Pemberian Bersama Kepala Negara WBC, Mauricio Sulaiman.

Komisi Atletik Bangsa Dibagian New York telah memberi Ryan Garcia larangan satu tahun bertinju Setelahnya dinyatakan positif menggunakan ostarine.

Larangan tersebut termasuk penyitaan kontraknya sebesar 1,2 juta Nilai Mata Uang Amerika dan denda 10.000 Nilai Mata Uang Amerika.

Berdasarkan keputusan NYSAC, Garcia dapat melanjutkan pertarungan Setelahnya 20 April 2025, tetapi Bersama syarat, Ryan Garcia melakukan tes urine bersih Sebelumnya lisensinya diterbitkan kembali.

Hingga Di Itu, Kemenangannya Garcia atas Devin Haney dibatalkan menjadi tidak ada Pertarungan. Meski demikian, Sulaiman meyakinkan bahwa WBC tidak Berencana Menyediakan hukuman keras kepada Garcia.

WBC, sebagai badan pemberi Hukuman Politik, Memperoleh wewenang Untuk melarang Olahragawan bersaing memperebutkan gelar mereka, seperti yang terlihat Ke petinju Rusia Setelahnya Pertempuran Rusia-Ukraina dan penolakan mereka Untuk mengakui pertarungan dua belas ronde tiga menit yang dilakukan Amanda Serrano.

Tetapi, Untuk Garcia, yang memperoleh pendapatan signifikan Bersama pertarungannya, WBC tampaknya Memutuskan sikap yang lebih mendukung.

“Kami tidak peduli Untuk menghukumnya. Kami ingin membantu Ryan secara kemanusiaan. Dia menderita, Merasakan kesulitan,” kata Sulaiman Hingga X.

Sambil Itu, Devin Haney merayakan keputusan NYSAC, memandangnya sebagai keadilan yang ditegakkan. Tetapi, dia mengkritisi postingan suportif Sulaiman kepada Ryan Garcia.