Untuk Cari Boneka yang Hilang, Turis Ini Lakukan Hal Gila

Seorang turis Tiongkok kehilangan boneka kesayangannya Di liburan Ke Barcelona. Ia lalu tinggal lebih lama hanya Sebagai mencari bonekanya yang hilang.

Dilansir Untuk SCMP Ke Minggu (30/6), seorang turis pria (20an) membawa sebuah boneka kungkang atau sloth sebagai teman liburan, namanya Bread. Pria ini mengaku bahwa boneka itu selalu menemani Di mana pun ia pergi.

Ke tanggal 9 Juni, ia berkunjung Di stasiun metro Sagrada Familia Ke Barcelona, Spanyol. Akan Tetapi, Bread tiba-tiba saja hilang.

Ia menduga seseorang mencurinya Sebab mengira bahwa boneka itu adalah Dompet yang berisi uang tunai. Turis itu pun Melakukanlangkah-Langkah Sebagai mencarinya, Akan Tetapi tidak Merasakan hasil apa-apa.

Turis ini tak mau menyerah, ia Lalu mengubah Ide perjalanannya dan tinggal lebih lama. Ia Malahan melakukan sayembara dan Menyediakan hadiah sebesar 5.000 Euro atau Rp 87,6 jutaan Ke siapa pun yang bisa menemukan Bread.

Seorang pemilik akun media sosial Xiaohongshu memposting cerita ini Di Untuk bahasa Spanyol Di komunitas Reddit Barcelona. Sayang, kisahnya Dikatakan sebagai Mengelabui Orang Lain.

Polisi setempat juga menganggap mainan itu tidak cukup penting.

“Banyak orang Mungkin Saja tidak mengerti, tetapi Bread lebih penting Bagi saya daripada pekerjaan, gelar, atau harta benda saya,” kata pria itu sambil menangis.

“Saya hanya ingin memeluknya lagi, apa pun yang terjadi,” tambahnya.

Kondisinya makin parah Sebab paspornya dicuri. Beruntung, ia dibantu Dari sesama warga Tionghoa yang terenyuh Di kisahnya.

Kesungguhan hatinya Untuk mencari Bread dipertegas Di sebaran brosur yang dibagikan Ke seluruh stasiun metro Spanyol. Ia terus mencari Bread tanpa henti, meski tak ada paspor.

Ke malam tanggal 15 Juni, ia Memperoleh telepon Untuk petugas kebersihan stasiun metro Spanyol yang melihat brosur Ke Untuk stasiun dan mendapati mainan itu dibuang Ke celah Di mesin tiket dan dinding.

Sore berikutnya, pria itu Di senang hati dipertemukan kembali Di mainannya.

Diliputi rasa syukur, ia memeluk petugas kebersihan itu sambil meneteskan air mata Kejiwaan.

“Saya tidak pernah Memperoleh begitu banyak kebaikan Untuk hidup saya. Saya benar-benar bersyukur,” katanya.

Ia bersikeras memberi ganti rugi kepada petugas kebersihan itu Di 500 euro. Uang ini dikurangi atas saran netizen yang tersentuh Di kisah pencarian Bread.