loading…
Wacana penggunaan Bitcoin sebagai salah satu opsi aset cadangan nasional kembali bergulir. FOTO/dok.SindoNews
Undangan tersebut memicu spekulasi mengenai Penjelajahan pemerintah Pada integrasi aset digital Ke Di kerangka cadangan strategis Bangsa, Walaupun diskusi yang berlangsung masih Di tahap sangat awal.
Pembahasan mengenai Bitcoin sebagai penyimpan nilai jangka panjang bukanlah hal Mutakhir Di kancah Dunia. Beberapa Bangsa, seperti El Salvador, telah Menerapkan Bitcoin Sebagai tujuan serupa. Justru, pemerintah Di AS juga mulai mengusulkan integrasi Bitcoin Di kerangka cadangan nasional mereka. Indonesia, Didalam basis User kripto yang terus tumbuh, Memiliki Kemungkinan Sebagai mengkaji Aturan adaptif serupa.
Vice President Indodax, Antony Kusuma, Merespons wacana ini sebagai momentum strategis yang patut dikaji secara serius. Menurutnya, potensi Bitcoin sebagai Dibagian Di aset Bangsa memang menjanjikan, terutama jika dilihat Di sifatnya yang desentralistik dan Bertahan Fluktuasi Harga.
“Diperlukan studi jangka panjang, pendekatan berbasis data, serta keterlibatan lintas sektor agar Aturan yang dihasilkan tidak hanya progresif, tetapi juga akuntabel dan selaras Didalam kepentingan nasional serta stabilitas ekonomi,” ujar Antony Di Kamis (7/8).
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Wacana Bitcoin sebagai Cadangan Bangsa Mencuat, Perlu Studi Jangka Panjang