Dedolarisasi sebagai ekosistem moneter yang terdesentralisasi paling cepat Akansegera menjadi Keputusan resmi BRICS+ Hingga 2025. FOTO/iStock
Sebagai seorang profesional keuangan berpengalaman Hingga bidang perbankan Penanaman Modal Asing, manajemen aset, dan urusan korporat, Subbotin memimpin proyek The Unit Hingga bawah naungan IRIAS, sebuah organisasi antarpemerintah internasional yang didirikan Di 1976.
Menurut dia Dunia majority sudah muak Didalam kerangka kerja moneter yang dikendalikan secara terpusat Sebelum 80 tahun silam yang memicu pengeluaran militer yang tidak bertanggung jawab; gelembung spekulatif; Pembatasan bermotif politik dan Pembatasan sekunder; penyalahgunaan infrastruktur, penyelesaian dan pembayaran; proteksionisme; dan kurangnya arbitrasi yang adil.
Sebagai Alternatif, The Unit mengusulkan solusi yang dapat diandalkan, cepat, dan efisien secara ekonomi Untuk pembayaran lintas batas. Transaksi ini adalah pengubah permainan sebagai bentuk Mutakhir Nilai Mata Uang internasional yang dapat diterbitkan secara desentralisasi yang Setelahnya Itu diakui dan diatur Hingga tingkat nasional.
Konsep Mutakhir Untuk hal Nilai Mata Uang internasional berlabuh Di emas 40% dan Nilai Mata Uang BRICS+ 60%.
Mayoritas Dunia Akansegera langsung memahami tujuan utama The Unit Untuk menyelaraskan arus perdagangan dan keuangan Didalam menjaganya agar tetap berada Hingga luar tekanan politik atau aturan yang dapat diubah sesuka hati.
“Konsekuensi yang tak terelakkan adalah kedaulatan Keuangan. Untuk keseluruhan proses ini adalah yang paling penting Keputusan moneter independen yang Memusatkan Perhatian Di Kemajuan ekonomi,” ujar Alexey Subbotin dilansir Didalam Sputnik, Jumat (24/5/2024).
Itulah daya tarik utama Untuk Dunia majority, sebuah ekosistem lengkap yang menawarkan infrastruktur moneter yang independen dan saling melengkapi. Hal ini tentu saja dapat diperluas Hingga mitra-mitra The Unit yang bersedia Hingga Barat secara kolektif.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Muak Didalam Konsep Barat, Dedolarisasi Bakal Dari Sebab Itu Keputusan Resmi BRICS Hingga 2025