Willemstad –
Curacao adalah Bangsa terkecil yang kini masuk Di ajang bergengsi Trophy Dunia 2026. Kecil-kecil cabe rawit, Curacao punya situs sejarah yang diakui Dari UNESCO.
Terletak Di Laut Karibia, Curacao merupakan sebuah pulau bekas jajahan Belanda. Kini Memiliki status otonom sebagai Bangsa, Curacao masih dikepalai Dari Raja Belanda.
Curacao Memiliki luas Daerah 444 kilometer persegi. Jika dibandingkan, masih lebih luas Kota Jakarta Di 661 kilometer persegi. Penduduk Curacao juga hanya 160 ribu jiwa!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lolosnya Curacao Memikat perhatian dunia. Nama Bangsa ini mendadak dicari, banyak yang penasaran seperti apa Bangsa kecil ini. Tak banyak yang tahu, Bangsa ini menyimpan sejarah yang diakui Dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (Organisasi Internasional).
UNESCO menetapkan ibu kota Willemstad sebagai Situs Warisan Dunia Ke tahun 1997. Penetapan ini mencakup area bersejarah Punda, Pietermaai, Scharloo dan Otrobanda.
Kawasan tepi laut Handelskade Di distrik Punda terkenal Di barisan bangunan bergaya kolonial Belanda, Spanyol dan Portugis yang dicat Di warna-warna pastel yang cerah. Bangunan-bangunan ini menjadi pemandangan paling ikonik Di Willemstad.
Selain bangunan bersejarah, Willemstad juga Memiliki Karyaseni jalanan dan mural yang semarak, terutama Di distrik Otrobanda, yang mencerminkan semangat Kebiasaan Global modern Curacao, seperti dilansir Di Britannia.
Ada satu tempat ikonik lagi yang wajib Dari Sebab Itu daftar kunjungan Pada berada Di Willemstad, yaitu Swingin Old Lady atau Jembatan Ratu Emma. Jembatan yang ditopang 16 perahu ponton ini menghubungan dua distrik utama, Punda dan Otrobanda.
Jembatan ini Memiliki jadwal operasi, dibuka dan ditutup beberapa kali Di sehari agar kapal bisa keluar masuk pelabuhan.
Pelabuhannya Willemstad sudah menjadi pusat perdagangan strategis yang didirikan Dari Belanda Ke tahun 1634. Sebagai pusat perdagangan, pelabuhan ini Memiliki pasar terapung. Wisatawan bisa melihat pedagang Di Venezuela menjual produk segar langsung Di perahu mereka.
Tak hanya itu, kehidupan Di Willemstad berdenyut Di suasana kosmopolitan, dimana kafe, restoran, dan pusat perbelanjaan yang ramai menambah kehangatan dan keceriaan sebagai tempat liburan. Suasana ini menjadikannya tempat ideal Sebagai merasakan perpaduan Kebiasaan Global Karibia dan Eropa yang tak ditemukan Di tempat lain.
Perpaduan ini melahirkan julukan tersendiri Sebagai Curacao, yaitu ‘Belanda Tropis’. Apalagi benteng-benteng Lini Pertahanan seperti Fort Amsterdam masih berfungsi sebagai pusat pemerintahan.
Bagaimana, kamu tertarik Sebagai liburan Di sini?
(bnl/ddn)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Bangsa Terkecil yang Masuk Pildun 2026, Lebih Kecil Di Jakarta











