Koh Pha Ngan –
Viral rekaman turis Israel marah-marah Setelahnya diminta Sebagai melepas alas kakinya Di memasuki kafe. Bukannya mematuhi arahan, dia malah marah-marah.
Diberitakan thaiger, Rabu (7/5/2025) video ini dibagikan tanggal 5 Mei Didalam Komunitas Sadar Koh Pha Ngan Di Facebook. Untuk rekaman singkat 15 detik itu, turis wanita wanita Israel yang mengomel Setelahnya staf memintanya Sebagai melepas Kasut Sebelumnya memasuki kafe.
Alih-alih mematuhi aturan kesopanan, wanita yang tidak disebutkan namanya itu malah membentak, mengklaim bahwa Perjalanan Hingga Luarnegeri Israel membuat Thailand lebih makmur. Akun Facebook itu mengatakan bahwa pertengkaran itu terjadi hanya Lantaran wanita itu menolak Sebagai melepas alas kakinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi Setelahnya Itu diberitahu tentang insiden tersebut.
Video ini viral dan memicu kemarahan netizen Thailand. Turis Israel ini memperburuk keadaan Didalam membalik narasi, Mengeluarkan permintaan maaf sekaligus pembelaan yang tidak jelas. Dia bersikeras bahwa klip itu diambil Di luar konteks dan menuduh para netizen Memiliki sentimen anti-Israel.
“Halo, saya wanita Untuk video itu. Awalnya, saya ingin mengklarifikasi bahwa apa yang saya katakan diambil Di luar konteks. Maksud saya adalah Sebagai mengatakan bahwa Perjalanan Hingga Luarnegeri Israel membantu ekonomi Thailand. Saya telah Merasakan Kekejaman fisik dan verbal Untuk kemarahan Di semua orang Israel yang bepergian Hingga Thailand,” katanya.
Dia melanjutkan Didalam mengklaim bahwa orang yang merekam pertengkaran itu Justru bukan staf, tetapi pelanggan lain. Dia bersikeras Memiliki izin Sebagai tetap memakai Kasut Lantaran sakit kaki.
“Orang yang merekam video dan temannya Didalam kasar mengusir saya keluar Untuk kafe. Kendati saya pergi Sebagai menghindari situasi itu, video itu terdistorsi dan sama sekali tidak Menunjukkan Kekejaman yang terjadi Di saya,” tambahnya.
Tetapi pembelaannya tidak diterima Didalam netizen. Terutama Lantaran turis Israel beberapa kali membuat warga lokal kesal.
Bulan lalu, seorang mantan tentara pasukan khusus Israel menjadi pemandu ditangkap Lantaran memandu perjalanan Di hutan bersama anak-anak Di Koh Pha Ngan tanpa izin. Di bulan Maret, seorang pria Israel lainnya menjadi berita utama Lantaran buang air besar Di taksi Di Pattaya dan menolak memberi ganti rugi kepada supir hingga harus berurusan Didalam polisi.
Mundur Hingga bulan Februari, empat pria Israel didenda masing-masing 3.000 baht Lantaran menyerbu ruang gawat darurat Di Fasilitas Medis Pai tanpa izin, menyebabkan kekacauan dan membuat pasien kesal. Dan Di bulan Januari, polisi Menahan seorang turis Israel yang mencoba menukar Usd AS palsu Di penukar uang Di Soi Bua Khao, Pattaya.
Ragam perilaku turis bermasalah Agar Kedutaan Besar Israel secara terbuka mendesak warganya Sebagai menghormati adat istiadat setempat dan mengikuti hukum Thailand Di berkunjung.
(sym/wsw)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Disuruh Buka Kasut, Turis Israel Malah Bikin Drama dan Marah-marah