Pemerintahan Mutakhir didesak Menilai kembali Inisiatif hilirisasi. FOTO/dok.SINDOnews
Menurut dia Inisiatif hilirisasi yang dijalankan Jokowi jauh Didalam kata berhasil Sebab keuntungan ekonomis yang didapat tidak sebanding Didalam kerusakan lingkungan Hingga semua area penambangan. Sejumlah kalangan menyebut pengelolaan tambang secara ugal-ugalan atas nama hilirisasi telah mendatangkan kutukan sumber daya alam.
Sumber daya alam yang seharusnya dapat menjadi sumber Keadaan Kelompok Hingga Di tambang, malah hidup Untuk Situasi yang sangat memprihatinkan. Dia menandaskan, anomali Yang Berhubungan Didalam Kemiskinan Global yang justru terjadi Hingga Daerah kaya SDA atau Daerah yang digencarkan Inisiatif hilirisasi, yang sering disebut sebagai “Kutukan Sumber Daya Alam” (Deutch Desease) ini perlu diteliti lebih Untuk Dari Pemerintah dan para ahli.
“Akan Tetapi menurut dugaan saya, hal ini disebabkan Sebab rendahnya efektivitas dan efisiensi pengelolaan dana pembangunan yang berasal Didalam dana Untuk hasil (DBH) serta Ppn lainnya Dari Pemerintah Daerah, termasuk juga merebaknya Peristiwa Pidana-Peristiwa Pidana Kejahatan Keuangan tambang. Supaya pemasukan yang besar sekalipun tidak berdampak Untuk Keadaan Kelompok atau lambat dicapai,” tegas Mulyanto Untuk pernyataannya, Jumat (26/7/2024).
Dia melihat Kelompok direkrut hanya sebatas pekerja kasar Sebab keterbatasan keahlian. Ditambah penyimpangan Untuk pengelolaan lingkungan menyebabkan sumber air dan lahan menyusut, yang membuat Lebih merosotnya pembangunan bidang Pertanian Hingga Daerah tersebut.
Sebab itu, Yang Berhubungan Didalam Inisiatif hilirisasi, pihaknya meminta agar Pemimpin Negara berikutnya Menilai Keputusan yang berlaku Pada ini secara komprehensif termasuk efisiensi dana pembangunan Untuk Keadaan rakyat.
Dia mendesak pemerintah agar melarang Perdagangan Keluar Negeri produk nikel setengah Dari Sebab Itu berkadar rendah seperti NPI (nickel pig iron) dan ferronikel serta segera mengimplementasikan moratorium pembangunan smelter kelas satu yang menghasilkan produk nikel berkadar rendah tersebut.
“Kita perlu Merangsang hilirisasi nikel Didalam nilai tambah tinggi Supaya efek gandanya Untuk Kelompok Menimbulkan Kekhawatiran Didalam membangun pabrik smelter yang memproduk nikel berkadar tinggi seperti stainless steel, baterai, dll,” tandasnya.
Hingga Di Itu, perlu audit komprehensif Di smelter-smelter Didalam China yang rawan kebakaran Supaya menimbulkan korban jiwa pekerja yang tidak sedikit,” tegasnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Hilirisasi Tambang Ugal-ugalan, Dewan Perwakilan Rakyat Desak Prabowo Evaluasi Inisiatif Jokowi