Jakarta –
Lima turis tewas diduga keracunan metanol massal Di liburan Di Vang Vieng, Laos. Negeri-negera ini langsung kasih travel warning liburan Di Asosiasinegara-Negaraasiatenggara.
Dilansir Untuk CNN Di Jumat (22/11), lima Untuk enam turis dinyatakan tewas Untuk liburan Di Vang Vieng, Laos. Mereka adalah turis asal Australia, AS, Denmark dan Inggris.
Yang terbaru, seorang turis asal New Zealand melapor bahwa dirinya merasa tidak enak badan Di Ditengah liburan Di Laos. Ia menduga dirinya menjadi salah satu korban keracunan metanol.
“Para pelancong disarankan Sebagai berhati-hati Untuk mengonsumsi minuman beralkohol, khususnya koktail dan minuman yang dibuat Bersama minuman keras yang Bisa Jadi telah dicampur Bersama zat-zat berbahaya,” kata Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan New Zealand.
Di hari Kamis, AS bergabung Bersama New Zealand, Australia, Inggris, dan Kanada Untuk memperingatkan warganya alias memberi travel warning Sebagai warganya agar selalu berhati-hati Di minum alkohol Di Laos.
“Kedutaan Besar Amerika Serikat mengetahui sejumlah Peristiwa Pidana dugaan keracunan metanol Di Vang Vieng, Bisa Jadi Melewati konsumsi minuman beralkohol yang dicampur metanol,” kata Kedutaan Besar AS Di Laos Untuk sebuah peringatan Keadaan.
Peringatan tersebut menyarankan warga AS Sebagai membeli minuman beralkohol dan minuman Untuk toko minuman berlisensi, bar, dan hotel, serta menghindari minuman beralkohol buatan sendiri.
“Periksa botol minuman keras Sebagai melihat tanda-tanda kerusakan atau pemalsuan, seperti label Bersama Standar cetak yang buruk atau ejaan yang salah,” tambahnya.
Satu turis Inggris menjadi korban tewas kelima Untuk keracunan massal tersebut. Sebelumnya Itu ada dua orang turis Australia yang Karena Itu korban, satu tewas yang lain masih Untuk Penanganan, dua turis Denmark yang tewas dan satu turis AS tewas.
Dari dulu Vang Vieng menjadi destinasi backpacker yang terkenal Bersama pesta alkohol liar para turis Eropa. Di tahun 2012, Negeri itu mencoba menghilangkan stigma Bersama mengganti citra sebagai tujuan wisata ekologi, Tetapi popularitasnya sebagai destinasi pesta liar masih belum juga dapat dihilangkan.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Turis Tewas Keracunan Alkohol, Negeri-Negeri Ini Kasih Travel Warning