Jakarta –
Kendati perayaan Natal 2024 sudah terlewati, belakangan libur natal kembali diperbincangkan. Negeri-Negeri Eropa merayakan Bersama Kebiasaan khas masing-masing Negeri.
Periode Natal bersamaan Bersama libur musim dingin Di Eropa. Sekolah dan kebanyakan kantor libur.
Termasuk Di Belanda. Kemeriahan dan kehangatan perayaan Di Negeri Kincir Angin itu biasa dilakukan Di dua hari, Di 25 dan 26 Desember.
Kedua hari perayaan Natal itu biasa disebut Eerste Kerstdag Bagi hari pertama dan Tweede Kerstdag Bagi perayaan Di hari kedua. Di Itu warga Belanda begitu senang mendekor pohon Natal.
Bersama karenanya beberapa hari menjelang Hari Natal biasanya warga Belanda Berencana membeli pohon Natal dan menghiasnya bersama keluarga. Tentu Bersama banyak ornamen meriah seperti lampu dan pernak-pernik yang lain.
Selain Belanda, Negeri lain Di Eropa juga Memiliki tradisinya masing-masing Di merayakan Hari Natal 2024.
Berikut perayaan Natal Di Negeri yang berbeda-beda:
1. Austria
Di Negeri ini bukan Santa Claus yang menjadi ikon dan pembawa hadiah, tetapi Austria Bagi pembawa hadiah itu adalah Christkind atau Anak Kristus. Selain Christkind, ikon Natal lainnya adalah St. Nicolas dan Krampus.
St. Nicolas diceritakan sebagai sosok yang disayangi Lantaran keramahan dan kedermawanannya yang selalu Memberi hadiah seperti permen kepada anak-anak. Sambil Krampus adalah sosok iblis yang sering menegur anak-anak yang nakal.
2. Norwegia
Perayaan Natal Di Negeri Erling Haaland ni biasa dirayakan Di tanggal 24 Desember malam yang dikenal sebagai Yuladten. Biasanya malam hari menjelang Hari Natal, keluarga Di sana berkumpul Bagi bertukar kado dan juga makan-makan.
Ikon Natal Di Norwegia juga serupa Bersama Austria, bukan Santa Claus yang menjadi pemeran utama melainkan sosok bernama Yunanise. Ia adalah sosok yang baik Bersama jenggot menjuntai berwarna putih.
3. Denmark
Kehangatan Hari Natal juga tercipta Di Negeri Denmark, biasanya penduduk Di sana berkumpul Di Didekat pohon Natal Lalu bergandeng tangan dan menari Di Di pohon Natal tersebut. Dibarengi Bersama lantunan lagu-lagu Natal yang menambah kemeriahan.
Kebiasaan tersebut telah dilakukan Sebelum lama Bagi menyambut Hari Natal, kegiatan berkumpul, menari, dan bernyanyi Di Hari Natal merupakan momen berharga Bagi warga Norwegia. Agar momen kebersamaan itu membuat Hari Natal Lebihterus hangat Di Di-Di dinginnya cuaca Di sana.
4. Irlandia
Irlandia Memiliki Kebiasaan perayaan Natal yang sedikit berbeda, Di sana. Tak cuma Bersama keluarga, biasanya warga Irlandia bersama sahabat Berencana pergi Hingga bar dan merayakan Natal Bersama mengkonsumsi minuman beralkohol atau disebut 12 Pub’s of Christmas.
Pergi Hingga 12 pub berbeda Bersama setiap pubnya hanya minum satu jenis alkohol, Bersama Sebab Itu satu jenis minuman beralkohol Bagi setiap pubnya. Di Itu mereka juga mengenakan sweater Bersama tampilan norak, Lebihterus norak Lebihterus seru.
5. Swedia
Terdapat Perayaan Seni cahaya yang biasa dirayakan Di Pada Natal tiba, Queen of Lights diperingati Di tanggal 13 Desember. Perayaan tersebut ditujukan Bagi mengingat jasa Santa Lucia yang mengenakan mahkota lilin Di menuntun umat Kristiani yang dianiaya Di terowongan gelap.
Kini, perayaan Queen of Lights itu dilakukan diperagakan Bersama anak-anak kecil perempuan Bersama keranjang berisi roti kismis atau saffron buns, sembari mengenakan jubah serta mahkota lilin.
6. Belgia
Di Negeri ini perayaan Hari Natal dirayakan seawal Bisa Jadi, mulanya Sebelum 6 Desember Bagi merayakan Saint Nicholas Day. Di tanggal 5 Desember malamnya, anak-anak melakukan Kebiasaan meletakan segelas susu ukuran besar, kue juga wortel yang disimpan Di Di tempat tidur mereka.
Ceritanya jika anak-anak tersebut bersikap baik sepanjang tahun, maka Saint Nicholas Berencana Memutuskan semua yang tersimpan Di pinggir tempat tidur dan menukarnya Bersama mainan. Dan Bagi perayaan Di tanggal 25 Desember biasanya dilakukan Bersama menyantap christmas cake dan bertukar kado.
7. Bulgaria
Beda Bersama Negeri Eropa Di atas, Bulgaria punya Kebiasaan perayaan Hari Natal yang unik yakni menjadi vegan menjelang malam Natal. Jika Di belahan Eropa lain biasa tersaji kalkun panggang atau olahan daging lainnya, warga Bulgaria malah menghindari sajian tersebut.
Sebagai makanannya, 12 hidangan berbeda yang mewakili setiap bulan Di setahun yang terbuat Bersama sayuran. Kelompok Bulgaria biasa melakukan Kebiasaan itu 40 hari menjelang Hari Natal.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Natal Identik Hari Libur, Dirayakan Bersama Kebiasaan Khas Masing-masing Negeri