Jangan Gunakan Kantong Di Dibelakang Sofa Pesawat

Jakarta –

Kantong Dibelakang Sofa pesawat menjadi tempat paling praktis Untuk penumpang Untuk menyimpan Barang Dagangan-Barang Dagangan Pada penerbangan. Padahal fungsi utama kantong ini bukan Untuk Barang Dagangan-Barang Dagangan penumpang, melainkan Untuk menyimpan perlengkapan penting Bersama maskapai misalnya kartu keselamatan dan majalah penerbangan.

“Jangan menaruh Barang Dagangan Di kantong Dibelakang Sofa pesawat, kecuali kalian ingin kehilangan Barang Dagangan-Barang Dagangan tersebut,” kata Steve Scheibner, seorang pilot American Airlines, yang menyebut kantong Dibelakang Sofa pesawat seperti lubang hitam dikutip Bersama situs Express.

Di laman YouTubenya, Scheibner menjelaskan kebiasaan menggunakan kantong Dibelakang Sofa pesawat dapat merugikan penumpang. Selain menghambat petugas kabin Pada melakukan pengecekan keselamatan dan kebersihan, Barang Dagangan-Barang Dagangan pribadi yang disimpan Di kantong Dibelakang Sofa pesawat berisiko terkontaminasi bakteri atau kuman.

Jangan Gunakan Kantong Sofa Pesawat

Melansir situs The Travel, terdapat dua alasan mengapa maskapai penerbangan melarang menggunakan kantong Dibelakang Sofa pesawat, yaitu:

1. Berisiko Kehilangan Barang Dagangan

Scheibner mengatakan penumpang berisiko ketinggalan dan tidak menemukan kembali Barang Dagangan-Barang Dagangan yang disimpan Di kantong Dibelakang Sofa pesawat. Risiko ini muncul Lantaran penumpang tidak bisa kembali Di pesawat Setelahnya turun dan melewati pos pemeriksaan Transportation Security Administration (TSA). Penumpang yang melaporkan kehilangan Barang Dagangan Terbaru diproses 2-4 minggu Setelahnya Itu.

2. Tempat Terkotor Di Pesawat

Selain berisiko kehilangan Barang Dagangan, Scheibner juga menyebutkan kantong Dibelakang Sofa sebagai tempat terkotor Di pesawat. Area ini jarang dibersihkan, sering digunakan Untuk menaruh sampah, dan sulit dijangkau tenaga kebersihan. Kantong Dibelakang pesawat mengandung bakteri Escherichia coli dan jamur.

Penumpang disarankan membawa kantong atau Kantong selempang sendiri, Setelahnya Itu kantong tersebut bisa digantungkan Di Tatakan baki. Agar penumpang tetap bisa menyimpan Barang Dagangan-Barang Dagangan berharga dan menghindari risiko terkontaminasi bakteri atau kuman.

(row/row)