loading…
Sesudah badai Perbankan dan restrukturisasi yang menguras tenaga, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA) memperlihatkan Tren positif. Foto/Dok
Kabar baik ini disampaikan langsung Dari Direktur Niaga Garuda Indonesia, Reza Aulia Hakim, Di Pertemuan Dengar Pendapat (RDP) Di Komisi VI Wakil Rakyat RI Ke Kompleks Dewan Senayan, Jakarta, Senin (22/9/2025).
Ke hadapan para anggota dewan, Reza membeberkan laporan keuangan yang menggembirakan. Pendapatan operasional Garuda Indonesia melesat naik menjadi USD1,07 miliar. Tak hanya itu, laba Sebelumnya bunga, Pajak Lainnya, depresiasi, dana mortisas (EBITDA) perusahaan juga naik signifikan mencapai USD250 juta.
Baca Juga: Garuda Indonesia Gabung Asosiasi Kargo Internasional TIACA, Akses Pasar Makin Luas
“Kenaikan ini sejalan Di Kemajuan operasional yang solid. Kendati biaya operasional Menimbulkan Kekhawatiran, pendapatan juga ikut naik. Ini mencerminkan penguatan fundamental keuangan perusahaan,” jelas Reza, mewakili Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia, Wamildan Tsani yang berhalangan hadir Ke RDP Di Komisi VI Wakil Rakyat, Sebab harus mendampingi Kepala Negara Prabowo Subianto Untuk kunjungan kerja (kunker) Hingga Amerika Serikat (AS).
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Bukti Penyehatan Maskapai Garuda Indonesia usai Badai Perbankan