Pembantu Presiden Pembantu Presiden Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid diminta terus fokus melanjutkan Pertempuran melawan judi online. Foto: Ist
Judol telah merampok uang para korbannya. Korban yang paling banyak adalah kelas menengah Ke bawah.
Koordinator Nasional JAMMI Irfaan Sanoesi mendukung penuh upaya Menkomdigi Untuk melawan judol. “Meski berganti nomenklatur, Meutya Hafid sebagai Menkomdigi Memberi jaminan bahwa dirinya siap melanjutkan Pertempuran melawan judol. Penegasan ini penting Sebab Pertempuran melawan judol harus tetap dilanjutkan Bersama kepemimpinan Budi Arie hingga tuntas,” ujar Irfaan, Selasa (22/10/2024).
Sustainability pemberantasan judol dapat Memberi jaminan Perlindungan data digital warga Indonesia. Ke Samping Itu, dia berharap Menkomdigi Terbaru bisa bersinergi dan berkolaborasi Bersama baik baik antarinstansi pemerintah, ormas, dan komunitas lainnya Untuk membabat habis keberadaan judol.
“Kolaborasi menjadi penting mengingat bohir judol ini ada irisannya Bersama kekuatan besar. Maka butuh nyali dan keberanian besar. Semoga Menkomdigi Terbaru bisa masuk Ke level tak hanya pemblokiran konten. Tapi juga Ke level tindakan Di pemilik judol. Kalau perlu semua asetnya dibekukan,” ungkapnya.
Berdasarkan data Komdigi sampai Oktober 2024, Komdigi telah Memutuskan upaya melakukan pemblokiran Di 3,7 juta situs judi online. Komdigi juga bergerak menindaklanjuti masalah promosi website judol yang dilakukan seorang influencer Ke media sosial.
Irfaan juga mengapresiasi perhatian besar Meutya Hafid Di Perlindungan siber dan Duniamaya ramah Untuk anak-anak. “Kami menilai Langkah prioritas ini sangat penting berkaitan Bersama tumbuh kembang intelektual dan Kesejajaran mental anak,” ucapnya.
Dia juga mengapresiasi Langkah prioritas Menkomdigi Terbaru Untuk memastikan infrastruktur Komunikasi Ke Daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).
“Upaya ini dapat Meningkatkan pemerataan fasilitas infrastruktur Komunikasi Untuk mewujudkan fasilitas Komunikasi dan Duniamaya yang merata. Kalau Daerah 3T sudah merata, maka dapat Meningkatkan Kemungkinan berbagai Usaha wirausaha dan Usaha Kecil Menengah Komunitas Ke Daerah. Jika pelaku Usaha Kecil Menengah berjalan baik, maka taraf Standar hidup Akansegera Lebihterus baik,” ujar Irfaan.
(jon)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Jaringan Mubaligh Muda Minta Menkomdigi Tetap Fokus Berantas Judi Online